Bapak 3 Anak Pelaku Begal Payudara ABG 19 Tahun Nyaris Dimassa karena Motornya Kehabisan Bensin
Apes! Suryadi (32), warga Gandus, Palembang, Sumsel, nyaris dimassa usai ketahuan berbuat cabul dengan meremas payudara seorang gadis di jalan. Peristiwa begal payudara itu menimpa AWS (19), warga Jalan Mayjen Satibi Darwis Kelurahan Keramasan, Kertapati, Palembang.
"Pelaku sudah tertangkap dan nyaris diamuk massa. Pelaku ditangkap setelah sepeda motornya kehabisan bensin," ujar Kasatreskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi.
Polisi juga berhasil mengamankan sepeda motor pelaku yang dipakai saat beraksi serta pakaian korban sebagai barang bukti. "Atas perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 281 Jo Pasal 289 KUHP dengan ancaman hukuman di atas lima tahun.”
Saat ini, pelaku yang ternyata sudah beristri dan mempunyai 3 orang anak itu telah diamankan di Unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang untuk diproses hukum lebih lanjut.
Korban menuturkan kejadian itu berawal ketika dia pulang dari rumah nenek di daerah Bukit. Lalu sekitar pukul 10.0 WIB, dia pulang ke rumah dan dibuntuti pelaku dengan sepeda motor.
"Saat turun dari Jembatan Musi II, pelaku memepet dan langsung meremas payudara kiri saya, lalu dia kabur,” jelasnya saat membuat LP di SPKT Polrestabes Palembang.
Karena kaget, kata AWS, dirinya langsung mengejar pelaku sambil membunyikan klakson. “Baru beberapa meter, motor pelaku mogok karena habis bensin. Saat itulah pelaku diamankan warga dan nyaris digebuki. Tidak lama polisi patroli datang dan pelaku dibawa ke kantor polisi,” jelasnya.
Sementara, tersangka Suryadi mengakui perbuatannya meremas payudara ABG tersebut. “Saya mau pulang dari bekerja mengangkut kelapa di Desa Pegayut, Pemulutan. Di jalan saya lihat korban mengendarai motor sendirian, lalu iseng mendekati korban dan meremas payudaranya. Setelah itu saya tancap gas,” akunya, Jumat (21/4).
Namun, lanjut tersangka, baru sekitar seratus meter sepeda motornya kehabisan bensin dan mogok.
“Warga banyak mengejar, jadi saya kabur, tetapi motor habis bensin dan saya ditangkap massa dan digebuki. Untungnya ada polisi lewat dan saya diamankan sehingga selamat dari amukan massa,” katanya mengaku punya tiga anak. (palpos/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: