121 Saksi Sudah Diperiksa Polisi, Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Tak Kunjung Terungkap

121 Saksi Sudah Diperiksa Polisi, Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Tak Kunjung Terungkap

Sudah 8 bulan lebih kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat tak kunjung terungkap hingga saat ini. Padahal, peristiwa pembunuhan itu sangat menghebohkan dan menjadi perhatian di seluruh Tanah Air.

Akibatnya, banyak yang pesimis polisi bisa mengungkap motif di balik tindakan keji itu. Karena hingga saat ini pelakunya masih berkeliaran.

Pihak kepolisian sejauh ini belum mengeluarkan keputusan siapa tersangka di balik pembunuhan ibu dan anak di Subang. Padahal, sudah ratusan alat bukti dan saksi diteliti oleh kepolisian.

Baik dari Polda Jawa Barat sendiri hingga Bareskrim Polri, turut turun tangan membantu mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang. Menurut Kabidhumas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya belum bisa menetapkan tersangka tanpa dasar yang kuat.

Dia menegaskan jika penyidik bekerja normatif sesuai prosedur. "Kita juga butuh pembuktian yang jelas, petugas tidak bekerja sembrono, maka membutuhkan waktu yang panjang, karena memang membutuhkan kejelasan pembuktian," katanya, Rabu (6/4).

Dari saksi dan barang bukti yang telah diperiksa yakni berjumlah 121 orang saksi dan 216 alat bukti telah diperiksa. Bahkan polisi juga telah memeriksa 10 tempat kejadian perkara (TKP) yang berkaitan dengan kasus tersebut.

Diungkapkannya, pihaknya telah mendapatkan sejumlah petunjuk atau informasi setelah sketsa wajah pelaku disebarkan kepada masyarakat. Namun, sejauh ini petunjuk tersebut perlu dibuktikan juga keakuratannya.

"Tapi kita sangat berharap masyarakat yang bisa memberikan informasi-informasi terkait sketsa ini, akan sangat berguna bagi kita," kata dia.

Dia pun memastikan pihaknya sangat berharap kasus tersebut dapat segera terungkap. Pasalnya dengan proses penyelidikan yang sudah berjalan hampir delapan bulan, energi dan pikiran penyidik sudah sangat terkuras.

"Kita harap juga pengungkapan kasus ini cepat, namun karena memang ada kendala, kita tidak bisa bekerja tanpa dasar yang bagus," ucap Ibrahim.

Sebelumnya, warga Kabupaten Subang dikejutkan dengan temuan mayat ibu dan anak bersimbah darah di dalam bagasi mobil. Polisi memastikan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.

Jasad Tuti (55) dan Amelia (23) itu ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di bagasi mobil jenis Alphard di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Rabu (18/8) silam. (dis/zul)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: