Bapenda Kabupaten Tegal Gelar Pencanangan Bulan Panutan Pembayaran PBB-P2 Tahun 2022

Bapenda Kabupaten Tegal Gelar Pencanangan Bulan Panutan Pembayaran PBB-P2 Tahun 2022

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tegal menggelar Pencanangan Bulan Panutan Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2) Kabupaten Tahun 2022 di Pendopo Pemkab Tegal Rabu (30/3) siang.

Pencanangan dilakukan secara langsung Bupati Tegal Umi Azizah dan dihadiri Forkopimda dan pejabat lainnya. 

Kepala Bapenda Kabupaten Tegal Drs Suharianto MSi dalam sambutannya mengatakan, tujuan pencanangan itu yakni untuk memberikan keteladanan dan membangkitkan kesadaran masyarakat dalam pembayaran pajak menuju Kabupaten Tegal sejahtera, mandiri dan unggul. 

Dengan jumlah peserta sebanyak 155 orang, terdiri dari perangkat daerah, camat, perwakilan kepala desa/kelurahan, perwakilan wajib pajak, mantri pajak dan penyelenggara. 

"Kegiatan dilaksanakan pada Rabu 30 Maret 2022 di Pedopo Amangkurat Pemerintah   Kabupaten Tegal," katanya. 

Menurut Suharianto, diharapkan melalui kegiatan itu dapat meningkatkan persentase perolehan Pajak PBB-P2 Tahun 2022 ini. Sehingga pendapatan Pemerintah Kabupaten Tegal juga mengalami peningkatan. 

Selain pencanangan, kata Suharianto, juga dilakukan penyerahan piagam dan hadiah kepada desa tercepat dalam pelunasan Pajak PBB-P2 serta pembayaran pajak secara langsung oleh beberapa perwakilan dari wajib pajak. 

Yakni, perwakilan Pajak Hotel dengan kategori terbanyak yaitu Hotel Joglo Ageng, perwakilan Pajak Rumah Makan dengan Kategori pembayaran terbanyak yaitu Rumah Makan PringCendani 4. 

Kemudian, perwakilan pajak parkir dengan kategori tertertib yaitu Parkir Rumah Sakit Dokter Soeselo Slawi. 

Serta perwakilan Pajak Bumi dan Bangunan dengan kategori Taat Pajak yaitu PT Bumi Indo Kramat dan SPBU 43.521.20 Mejasem Barat. 

Bupati Tegal Umi Azizah usai memimpin pencanangan mengatakan, kegiatan yang dilakukan yakni pencanangan bulan kepatutan PBB-P2 2022. Sekaligus memberikan apresiasi kepada mereka yang taat pajak serta yang prosesntasenya cukup tinggi. 

"Harapannya, perolehan pajak utamanya dari PBB-P2 Tahun 2022 ini akan mengalami peningkatan," tandasnya. (muj/ima)

Sumber: