Tidak Kunjung Diperbaiki, Warga Brebes Lakukan Donasi untuk Perbaikan Jalan

Tidak Kunjung Diperbaiki, Warga Brebes Lakukan Donasi untuk Perbaikan Jalan

Saat ini, kerusakan jalan kabupaten hampir terjadi di seluruh wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Brebes. 

Salah satunya di ruas jalan kabupaten di wilayah Kecamatan Songgom, tepatnya di Karangsembung-Songgom. 

Seperti diketahui, ruas Jalan Karangsembung-Songgom tersebut merupakan jalan alternatif yang menghubungkan jalur pantura menuju jalur selatan ke arah Purwokerto. 

Di mana, saat ini kondisi ruas jalan tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah. Padahal jalur ini sangat ramai dilalui kendaraan termasuk kendaraan berat yang melintas. 

Karena tak kunjung diperbaiki, warga di sejumlah desa di Kecamatan Songgom itu, melakukan kerja bhakti dan donasi untuk membeli material pasir dan batu (sirtu). Sirtu tersebut untuk menutupi jalan rusak yang berlubang. 

Anggota DPRD Brebes Imam Royani menyambut baik respek masyarakat yang melakukan penggalangan dana yang dilakukan di Kantor Kecamatan Songgom tersebut. Menurutnya, hal itu baik dilakukan untuk kepentingan bersama. 

"Alhamdulillah sudah ada 40 dump truk material batu timbun hasil donasi warga, kepala desa, dan sejumlah pihak yang ikut donasi kali ini," ujarnya. 

Dijelaskannya, donasi ini sebagai wujud keprihatinan masyarakat soal jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki. Padahal, sudah sering kali diusulkan untuk diperbaiki ke pemerintah. 

"Dan saya sangat mengapresiasi atas kekompakan warga yang bergotong-royong dalam menambal jalan yang berlubang dengan material yang ada," jelasnya. 

Ditambahkannya, kondisi jalan yang ada saat ini sangat parah dan membahayakan bagi pengguna jalan. Karenanya, dirinya berharap pemerintah bisa segera memperbaiki ruas jalan tersebut. 

"Masyarakat jengkel, sudah banyak terjadi kecelakaan di jalur tersebut, bahkan baru-baru ini ada dua unit truk terbalik di jalan raya," ungkapnya. 

"Jangan terlalu lama, kasihan masyarakat. Tidak hanya pengguna jalan tapi juga masyarakat sekitar," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: