Luhut Disebut Jadi Dalang di Balik Wacana Penundaan Pemilu, Pengamat: Ini Tidak Bagus
Dugaan Luhut Binsar Panjaitan menjadi dalang di balik wacana penundaan Pemilu 2024 dianalisa
pengamat politik Emrus Sihombing.
“Ada ancaman besar merusak tatanan demokrasi,” kata Emrus di Jakarta, Selasa (8/3).
Menurutnya, jika dugaan tersebut benar maka akan ada ancaman besar bagi demokrasi.
Ia meminta Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi itu untuk tidak mencampuri urusan legislatif.
“Masa orba ekskutif powerfull terhadap legislatif ini tidak bagus, jangan diulang,” ungkapnya.
Sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjelaskan soal isu dugaan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dalang di balik wacana penundaan Pemilu 2024.
PKB membantah bahwa wacana tersebut merupakan instruksi dari Luhut Binsar Panjaitan.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menegaskan, bahwa wacana tersebut murni dari partainya.
“Bukan instruksi dari pak Luhut. Itu murni dari Gus Muhaimin,” kata Jazilul kepada wartawan, Sabtu (4/3).
Pria akrab dipanggil Gus Jazil itu juga menyebutkan, bahwa wacana penundaan Pemilu 2024 bukan keinginan Presiden Jokowi.
Sebagaimana isu-isu yang beredar di tengah masyarakat beberapa pekan terakhir ini.
“Sampai detik ini kami belum mendapatkan tanggapan dari presiden terkait penundaan dan usulan ini tidak ada hubungannya dengan presiden,” ucapnya dikutip dari Pojoksatu.co.id. (ima/rtc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: