Covid-19 Sehari Sudah 55 Ribu Kasus, Mantan Menteri: Hadapi Pendemi Tidak Boleh Asal Bukan Gue

Kasus konfirmasi aktif positif Covid-19 harian, Sabtu (12/2) kemarin, sudah menembus 55 ribu. Sementara kasus kematian tercatat lebih dari 100 orang.

Sebaran Covid-19 varian Omicron inipun tidak boleh dianggap enteng lagi. Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring mengingatkan masyarakat harus bersatu dalam menghadapi sebaran kasus ini.

“Menghadapi pandemi ini nggak bisa selfish, “asal bukan gue” begitu. Faktanya 1 hari kemarin, yang tertular baru 55.209 orang, meninggal 107 orang,” tegasnya lewat akun media sosial pribadinya, Minggu (13/2).

Diungkapkan Tifatul, sebagian yang terjangkit mungkin adalah anak muda dengan fisik kuat, gizi cukup, dan sudah vaksin 3 kali. Tapi yang harus diwaspadai adalah mereka bisa menularkan kasus ini pada orang-orang yang memiliki komorbid.

Tifatul ingin agar masyarakat memperketat protokol kesehatan dan saling mengingatkan. “Ini seperti puncak Delta Juli 2021,” tegasnya.

Sebaran kasus Covid-19 varian Omicron di Tanah Air ini kian mengkhawatirkan. Atas alasan itu, Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie menilai Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sudah gagal total.

Di mana keduanya merupakan orang yang bertanggung jawab atas lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air. 

“LBP lempar handuk saja, gagal total tangani Covid-19. Menkes yang tak kompeten juga, kementerian ini bukan bidangnya,” ujar Jerry Massie.

Menurutnya, pemerintah selama ini telah gagal dalam membuat program pengendalian Covid-19. Baik itu PPKM berlevel maupun vaksinasi.

Presiden Jokowi, sambung Jerry, terlalu percaya dengan apa yang disampaikan Budi Gunadi dan Luhut Pandjaitan. Sementara masukan dari para ahli dan peneliti sulit masuk dalam pendengaran Jokowi.

Bahkan ketika para pejabat sesumbar menyebut Indonesia sebagai salah satu negara terbaik dalam menangani Covid-19, Jokowi seolah terbius. (rmol/zul)

Sumber: