Sebelum Staf, Ada Pejabat Dinas Perdagangan Sempat Ikut Rapat Sebelum Ketahuan Positif Covid-19

Sebelum salah seorang staf di Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan positif Covid-19, seorang pejabat di dinas itu dikabarkan terpapar lebih dulu. Tapi, belum diketahui riwayat pastinya.

Dari informasi yang berkembang, pejabat tersebut sebelumnya mengikuti salah satu rapat. Pasca kegiatan itu, yang bersangkutan merasakan gejala mirip Covid-19, lalu dia melakukan pemeriksaan dan hasilnya positif.  

Sayangnya, saat wartawan radartegal.com mencoba mengkonfirmasi kebenarannya, Rabu (9/2) siang, tidak ada seorang pun pejabat yang mau memberi pernyataan.

Sedangkan Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan, M. Rudy Herstyawan tengah mengikuti kegiatan Diklat Pim di Semarang. "Waalaikumsalam, maaf saya lagi diklat pim 2 di semarang," katanya melalui pesan singkat WhatsApp. 

Sebelumnya diberitakan, Seorang staf di Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal dinyatakan positif terpapar Covid-19. Itu diketahui setelah yang bersangkutan mengikuti swab antigen massal di Puskesmas Tegal Barat Rabu (9/2) siang. 

Sebelumnya diberitakan seorang staf di Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kota Tegal positif terpapar Covid-19. Kepastian itu setelah yang bersangkutan diswab antigen massal di Puskesmas Tegal Barat, Rabu (9/2) siang. 

Kepala Dinkop UKM dan Perdagangan, M Rudy Herstyawan membenarkan salah seorang stafnya terkonfirmasi positif Covid-19. Selanjutnya, yang bersangkutan langsung menjalani isolasi mandiri (isoman). 

"Betul ada yang positif, setelah ikut swab massal di Puskesmas," katanya. 

Menurut Rudy, pihaknya juga sudah melaporkan ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD). Selain itu juga mengirimkan surat untuk diatur jam kerjanya. 

Sementara Staf Laboratorium Puskesmas Tegal Barat, M Rizki Danapribadi mengatakan jumlah sampel yang diambil dari 22 orang pegawai. Hasilnya, ada satu orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. 

"22 orang diambil sampel cairannya melalui hidung. Hasilnya seorang positif,"  ujarnya. 

Selanjutnya, kata Rizki, pihaknya akan melakukan pemeriksaan lanjutan dengan swab PCR. Nantinya, hasil pemeriksaan itu akan diberitahukan kemudian. 

"Ada satu sampel yang hasilnya positif. Kita akan lanjutkan dengan swab PCR dan kirimkan ke provinsi. Hasilnya akan kita infokan kembali," tandasnya. (muj/zul)

Sumber: