Wakil Rakyat di Tegal Minta Tak Ada Penggusuran PKL Lagi

Penataan pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah titik di Kota Tegal menjadi sorotan dalam kegiatan reses anggota DPRD Kota Tegal Edy Suripno, Kamis (3/2) malam. Ke depan, Ketua Komisi III itu berharap tidak ada lagi penggusuran dengan dalih penataan. 

Ditemui usai kegiatan reses, pria yang akrab disapa Uyip itu mengatakan dalam kegiatannya itu, terjaring beberapa aspirasi masyarakat. Utamanya, terkait dengan penataan PKL. 

"Banyak sekali Pemerintah Kota Tegal melakukan penataan PKL. Di antaranya, di wilayah Jalan Semeru, Kolonel Sugiarto, sekitar Alun-alun Tegal," katanya. 

Menurut Uyip, sesuai dengan anjuran Presiden Jokowi, isu strategis pembangunan 2022 dalam rangka membangun ekonomi masyarakat. Maka, tidak boleh lagi adanya upaya-upaya paksa dengan dalih penataan PKL. 

"Tidak ada lagi upaya paksa penggusuran kepada para PKL. Karenanya, kita minta kepada Pemerintah Kota Tegal, hari ini yang harus kita bangun bersama-sama kesadarannya adalah membangun ekonomi masyarakat," tandasnya. 

Uyip pun mengajak pemkot Tegal untuk bisa duduk bersama. Karena, tugas Pemerintah harus bisa mengayomi, melayani dan juga ngayemi, membuat rasa ayem terhadap masyarakat, terutama dikaitkan dengan persoalan PKL. 

"Masyarakat dilindungi melalui kebijakan penataan PKL yang baik, jangan sampai ada penggusuran," pungkasnya. (muj/zul)

Sumber: