Ahok atau Luhut Pimpin DKI Nusantara? Luhut: Presiden Sudah Menunjuk, yang Saya Tahu Begitu
Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI ) Nusantara nantinya akan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penegasan itu diungkapkan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. Menurut Luhut, Jokowi sudah memegang nama yang akan ditunjuk menjadi pemimpin IKN Nusantara.
“Nanti akan diumumkan. Presiden sudah menunjuk, yang saya tahu begitu,” jelas Luhut.
Ketua Pansus RUU IKN, Ahmad Doli Kurnia juga mengaku belum tahu siapa sosok Kepala Otorita IKN Nusantara. Menurutnya, sesuai UU IKN, kewenangan itu ada di tangan Presiden Jokowi.
“Kepala Otorita IKN yang pertama tidak mengharuskan Presiden berkonsultasi dengan DPR karena di RUU IKN ditetapkan dua bulan harus ada Kepala Otorita,” kata Doli seperti dilansir Antara, kemarin.
Kendati demikian, politisi Golkar itu mensyaratkan Presiden harus berkonsultasi dengan DPR saat penunjukan Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN selanjutnya. Ia menyebut bahwa seorang Kepala Otorita harus punya pengalaman dalam hal perencanaan kota, urban planning dan planologi.
“Paham bagaimana berinovasi mencari skema pembiayaan, serta orang yang berintegritas,” sebutnya.
Anggota Komisi II DPR, Luqman Hakim juga mengaku belum mendapat bocoran siapa yang akan menduduki kursi Kepala Otorita IKN. “Belum lah. Ya kalau presiden kan pernah menyebut ada 4 nama. Tinggal kita tunggu aja dari presiden itu. Atau mungkin juga ada nama baru,” kata Luqman, yang dihubungi, tadi malam.
Sambil bercanda, ia menyarankan agar Kepala Otorita IKN adalah sosok yang tahan dalam kesunyian. Sebab, di awal-awal pembangunannya, IKN tentu belum seramai kota lainnya.
“Saran kita sederhana sih, Kepala Otorita IKN mesti tahan dalam kesunyian. Suka bertapa... He-he-he,” guyon Politisi PKB ini.
“Pasti presiden tahu yang terbaik, dengan pertimbangan yang matang, bagaimana bisa berkembang. PKB percaya full sama presiden,” sambungnya.
Sejauh ini, ada 4 nama yang dijagokan bakal menjadi Kepala Otorita IKN Nusantara. Keempat nama ini bahkan dibeberkan langsung oleh Jokowi, tahun lalu.
Keempatnya, yakni Ahok, eks Bupati Banyuwangi yang saat ini menjabat Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Abdullah Azwar Anas, Mantan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, dan Mantan Direktur Utama PT Wijaya Karya Tumiyana.
“Namanya kandidat memang banyak. Satu, Pak Bambang Brodjonegoro, dua, Pak Ahok, tiga Pak Tumiyana, empat, Pak Azwar Anas. Cukup,” kata Jokowi, saat itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: