Salah Pilih Pasangan di Pilpres 2024 Nanti, Kandidat Bisa Terjun Bebas
Survei CIR dan Datasight Indonesia menanyakan kepada responden, nama-nama tokoh yang layak menjadi calon presiden dan calon wakil presiden.
Selanjutnya dari nama-nama tersebut dibuat beberapa simulasi pasangan calon, berdasarkan ideologi dan latar belakang dukungan sosial politik masing-masing tokoh.
Hasil surveinya, ternyata menunjukan perubahan elektabilitas yang beragam.
Direktur Datasight Indonesia Radhiatmoko menerangkan, partai dan tokoh yang ingin maju sebagai capres 2024 harus memperhatikan latar belakang ideologi politik pasangannya.
"Karena kalau salah memilih, maka elektabilitasnya bisa terjun bebas,” kata Radhiatmoko lewat keterangan resmi, Kamis (13/1).
Sebelumnya, nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih menempati posisi teratas, untuk menjadi calon presiden pada 2024 mendatang.
Hal ini terungkap dalam survei nasional yang dilakukan Center for Indonesian Reform (CIR) dengan Datasight Indonesia.
Berdasarkan hasil survei kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia, elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden masih lebih tinggi.
Jika dibandingkan dengan elektabilitas tokoh lain seperti Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Agus Harimurti Yudhoyono dan Puan Maharani.
Tapi, elektabilitas Prabowo berubah begitu disandingkan dengan tokoh lain dari beberapa latar belakang ideologi. (khf/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: