Digerebek Warga, Ada Terapis Tanpa Busana di Bilik Panti Pijat
Panti pijat yang ada di Jalan Raya Muchtar, Sawangan Baru, Kota Depok nampaknya benar memberikan pelayanan plus-plus. Hal ini setelah warga mendapati salah satu terapisnya tanpa busana.
Pijat refleksi di Sawangan Baru Kota Depok digerebek warga, Selasa malam (11/1) pukul 22.00 WIB. Di dalam bilik panti pijat, warga menemukan terapis dalam keadaan telanjang.
Awalnya, warga masuk panti pijat dengan menyamar sebagai pelanggan panti pijat.
Ketua RW 01 Sawangan Baru Abdul Aziz, Rabu (12/1) mengatakan, warga menggerebek panti pijat itu pada Selasa (11/1) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
“Akhirnya pura-pura transaksi dan mendatangi lokasi. Pura-pura jadi tamu dan langsung memvideokan kegiatan di dalam tempat itu tanpa diketahui pemilik dan pegawai di sana,” jelas Azis.
Azis mengatakan, warga menemukan ada terapis dalam keadaan telanjang di dalam bilik panti pijat.
“Ya, bugil,” katanya.
Kecurigaan warga bahwa panti pijat ini telah disalahgunakan berawal dari saat warga membuka aplikasi MiChat dan menemukan nama terapis di tempat pijat refleksi tersebut atau panti pijat itu.
“Buka MiChat. Muncul nama dan alamat Reflexi Aura,” katanya.
Azis menjelaskan, sebanyak tujuh warga menggerebek tempat pijat plus-plus itu.
“Kami menggerebek hanya dengan tujuh orang warga. Dikarenakan lokasi ada di pinggir jalan, sehingga mengundang massa,” kata Azis.
Namun, karena lokasinya di pinggir jalan, hal itu mengundang warga lain untuk ikut serta saat proses penggerebekan. Sehingga warga terlihat banyak dan ramai.
Sementara itu, Polres Metro Depok menindaklanjuti terkait adanya aksi penggerebekan di tempat pijat plus-plus, Sawangan Baru, Depok.
Polisi memeriksa lima orang dari panti pijat plus-plus itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: