Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Dikabarkan Terjaring OTT KPK, Beberapa Pihak Ikut Diamankan

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Dikabarkan Terjaring OTT KPK, Beberapa Pihak Ikut Diamankan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Rabu (5/1). 

Kabar adanya OTT di Bekasi itu dibenarkan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri. Namun Ali Fikri enggan menyampaikan identitas pihak-pihak yang diamankan.  

"Benar, informasi yang kami peroleh, Rabu sekitar jam dua siang, tim KPK berhasil mengamankan beberapa pihak dalam kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat," kata Fikri saat dikonfirmasi, Rabu (5/1). 

Terlepas dari itu, Fikri menerangkan para pihak yang terjaring operasi senyap kini sudah berada di Gedung KPK, Jakarta Selatan. Mereka sedang menjalani pemeriksaan intensif. 

Dikutip dari JPNN, situasi terkini di rumah pribadi Rahmat Effendi, di wilayah perumahan Pondok Pekayon Indah (PPI), Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (5/1) sore tampak sepi. 

Di Rumah pribadi orang nomor satu di Kota Bekasi itu, terpantau ada satu mobil Pengamanan dan Pengawalan (Pamwal) polisi terparkir di depan rumah tersebut. Namun, tidak ada polisi di area rumah orang yang akrab disapa Pepen itu.

Kondisi rumah tampak tertutup rapat. Awak media berkumpul di halaman rumah bercat kuning itu.  

Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun, selain Rahmat Effendi, ada pihak swasta juga diamankan dalam operasi senyap itu. Kedua pihak diduga diamankan karena transaksi suap. (cr1/jpnn/ima)

Sumber: