15 Ribu Dosis Vaksin di Pemalang Hampir Kedaluwarsa, Mesti Segera Disuntikkan

Sekitar 15 ribu dosis vaksin di Kabupaten Pemalang akan jatuh masa kedaluwarsa di bulan Januari ini. Agar tidak berujung sia-sia, puluhan ribu dosis vaksin itu mesti segera disuntikkan. 

Kepala Dinas Kesehatan Pemalang Yulies Nuraya membenarkan informasi tersebut. Menurutnya stok vaksin yang digunakan di Pemalang saat ini adalah jenis Astrazenica. 

Meski satu jenis, tanggal akhir penggunaan atau kedaluwarsa rupanya berbeda-beda tergantung waktu pembuatan. 

"Ada 10.600 yang harus habis pada 13 Januari, dan 5.520 yang harus habis tanggal 31 Januari," jelasnya saat dihubungi wartawan radartegal.com, Selasa (4/1).

Menurut Yulis, ribuan vaksin itu dipastikan bisa habis karena dia punya strategi. Upaya vaksinasi juga terus dilakukan satgas, termasuk mengarah ke pengunjung wisata.

"Insya Allah bisa, strateginya kita relokasi kepada faskes-faskes yang sudah menipis stok vaksinnya dan langsung disuntikkan," ujarnya.

Untuk capaian vaksinasi di Pemalang itu sendiri per tanggal 3 Januari, mencapai 64,13 persen dosis pertama atau 736.036 dari total sasaran 1.147.799 penduduk. Kemudian 46,18 persen untuk dosis kedua, atau 530.063 dari sasaran. (sul/ima)

Sumber: