Sebelum Prajurit TNI dan Istrinya Tewas, Saksi Melihat Perempuan Melayang dari Lantai Enam

Seorang prajurit TNI beserta istrinya, Senin (20/12) dini hari ditemukan tewas setelah loncat dari lantai enam salah satu hotel di kawasan Desa Tugu Utara Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor. Seorang saksi mata sempat melihat seorang perempuan melayang dari lantai enam.

Sekitar pukul 01.00 WIB, salah seorang saksi mata melihat ada seorang perempuan melayang dan loncat jatuh dari lantai enam. Kemudian disusul seorang pria yang merupakan suami wanita tersebut.

Melihat peristiwa tersebut, saksi mata yang enggan disebutkan namanya itu melaporkan ke Polsek Cisarua. Tidak lama, Polsek Cisarua melakukan olah TKP.

Lalu menuju ke kamar tempat pasangan suami istri tersebut melompat. Didapati, ada dua orang anak dalam kamar korban.

Dari keterangan anak tersebut, kedua orang tuanya sempat bertengkar. Pasangan suami istri diduga nekat bunuh diri lompat dari lantai enam usai berselisih paham.

Dikutip dari Radar Bogor, pasangan suami istri tersebut menyewa kamar nomor 609. Berada di lantai enam.

Pasangan suami istri tersebut masuk hotel Minggu (19/12) pukul 18.00 WIB. Dengan membawa dua anak.

Sementara itu, Kapolsek Cisarua Kompol Suprianto membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini kasus itu sudah ditangani Denpom karena sang suami merupakan anggota TNI.

“Iya betul, sudah ditangani denpom,” katanya, Senin (20/12).

Hal senada dikatakan Kepala Desa Tugu Utara Asep Ma’mun. Ia menuturkan peristiwa tersebut terjadi di salah satu hotel di Desa Tugu Utara Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor.

“Tadi saya konfirmasi pihak ownernya, itu tamu hotel,” tukasnya.

Adapun kedua jenazah saat ini sudah dibawa ke RSUD Ciawi. (RadarBogor/ima)

Sumber: