Nurhali, PNS Terkaya di Indonesia Punya Harta Kekayaan Rp1,6 Triliun Setara dengan Menteri

Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) 5 Kota Tangerang, Nurhali terungkap memiliki harta kekayaan dengan jumlah yang fantastis Rp1,6 triliun. Dengan kekayaannya itu, Nurhali bahkan digadang-gadang menjadi pegawai negeri sipil (PNS) terkaya di Tanah Air.

Data terbaru yang dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pejabat negara yang diterima Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 17 Februari 2021 lalu, harta Nurhali mencapai Rp1.601.972.500.000 atau Rp1,6 triliun.

Dengan harta kekayaan itu, Nurhali bersanding dengan sejumlah menteri di Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno; Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono; Menteri BUMN, Erick Thohir; dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Harta kekayaan Nurhali didominasi dengan warisan sebidang tanah yang merupakan tanah warisan mertuanya. Warisan tanah tanpa ada bangunan itu telah berdiri sejak tahun 1970-an.

Lalu, dari mana saja sumber kekayaan Nurhali? Seperti yang dikutip dari Okezone, Rabu (8/12) lalu, jumlah harta kekayaan Nurhali, berasal dari sejumlah sumber. Di antaranya dia memiliki lima bidang tanah yang berada di Jakarta dan Tangerang dengan total nilai ditaksir sebesar Rp1.601.352.000.000.

Aset tanah menjadi penyumbang terbesar harta kekayaan Nurhali. Rinciannya, tanah dan bangunan seluas 672 m2/589 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang yang merupakan warisan senilai Rp250 juta.

Kemudian tanah seluas 2.500 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, yang merupakan hasil sendiri senilai Rp500 juta. Lalu tanah seluas 4.400 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, yang bersumber dari warisan senilai Rp600 juta.

Berikutnya ada pula tanah seluas 80.000 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang Jakarta Utara, juga dari warisan senilai Rp1,6 miliar dan tanah seluas 150 m2 di Kabupaten/Kota Tangerang, hasil sendiri senilai Rp2 juta.

Sedangkan alat transportasi dan mesin juga menyumbang daftar kekayaan yang dimiliki Nurhali. Di antaranya dua unit mobil dan satu unit motor, yang totalnya ditaksir mencapai Rp558 juta. 

Masing-masing mobil Pajero Dakar tahun 2015 hasil sendiri senilai Rp350 juta dan Honda Jazz tahun 2011 yang juga hasil sendiri senilai Rp200 juta. Ada pula motor Honda NF 125TR tahun 2008 hasil sendiri senilai Rp8 juta.

Sedangkan harta bergerak lainnya diperkirakan senilai Rp74 juta. Ada juga kas dan setara kas sebesar Rp4,5 juta. Tak hanya itu, Nurhali juga mempunyai harta lainnya senilai Rp30 juta.

Tetapi, Nurhali juga mempunyai utang senilai Rp46 juta, sehingga mengurangi total aset kekayaannya. (okezone/zul)

Sumber: