28 KK Korban Banjir Rob di Brebes Siap Tempati Rusunawa

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Dinperwaskim) Kabupaten Brebes mensosialisasikan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Limbangan Wetan ke warga Desa Randusanga Kulon, Jumat (3/12) malam.

Dalam sosialisasi tersebut, ada 28 Kepala Keluarga (KK) korban banjir rob yang siap menempati Rusunawa Limbangan Wetan tersebut.

Kepala Bidang Perumahan Dinperwaskim Brebes Muhamad Taulani mengatakan, sedikitnya ada puluhan rumah warga yang terdampak akibat banjir rob yang terjadi beberapa hari terakhir di Desa Randusanga Kulon Kecamatan Brebes ini. Dari puluhan KK itu, baru ada 28 KK yang siap menempati Rusunawa ini.

"Sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari instruksi bupati yang beberapa waktu lalu meninjau korban banjir rob di Randusanga Kulon. Dan menyebutkan, korban banjir rob bisa menempati rusunawa ini," ujarnya.

"Dan tadi, baru ada 28 KK yang sudah siap dan kita data untuk menempati Rusunawa Limbangan Wetan ini," lanjutnya.

Ke 28 KK itu, kata dia, merupakan warga RT 06 dan RT 07 RW 02, Desa Randusanga Kulon. Wilayah tersebut merupakan wilayah yang sangat terdampak banjir rob. Banyak yang menempati tanah tepi sungai.

"Nanti sistemnya sewa selama tiga tahun dan jika memungkinkan akan diperpanjang. Sehingga, selama tinggal di rusunawa, masyarakat yang nyewa bisa menabung untuk membeli rumah, yang mana akan kita jembatani untuk program Rumah Unggul Sistem Panel Instan (Ruspin) ke provinsi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, dalam kunjungannya ke pemukiman warga yang terdampak banjir rob, Bupati Brebes Idza Priyanti mengajak warga Desa Randusanga Kulon korban banjir rob untuk menempati Rusunawa di Jalan Raya Brebes-Sigempol.

"Rusunawa yang sudah jadi ini berkelas hotel dan bakalan nyaman, aman, untuk ditempati," ajaknya.(ded/ima)

Sumber: