Puluhan Titik PJU di Jalur Pantura Mati, Jalanan Gelap Gulita dan Rawan Lakalantas

Puluhan Titik PJU di Jalur Pantura Mati, Jalanan Gelap Gulita dan Rawan Lakalantas

Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan pantura wilayah Kabupaten Tegal banyak yang mati. Jumlahnya mencapai puluhan titik. Praktis setiap malam jalan nasional Tegal-Pemalang itu gelap gulita dan rawan kecelakaan.

Anggota DPRD Kabupaten Tegal Haji Bakhrun, Sabtu (4/12) mengatakan, hasil pantauan di lapangan, PJU di wilayah pantura hanya terdapat di beberapa titik. Di antaranya wilayah Dampyak Kecamatan Kramat, wilayah Suradadi dan Warureja. Namun, hampir di semua titik PJU mati.

Kalau malam gelap gulita, karena banyak yang mati. Matinya
PJU di wilayah pantura agaknya yang terparah sejak beberapa bulan terakhir.

"Saat ini hanya menyisakan kurang dari 5 PJU di setiap titiknya. Padahal, jalan pantura sangat padat pada malam hari," katanya.

Hampir tiap pekan, tambah Haji Bakhrun, bisa dipastikan ada mobil yang mengalami kecelakaan di jalur tersebut. Apalagi ada pekerjaan peningkatan jalan di beberapa titik di jalan pantura. Hal ini sangat berbahaya saat PJU mati karena yang digunakan hanya satu lajur.

Jalan pantura yang baru diperbaiki, kondisinya belum maksimal. Tepi jalan masih banyak yang belum diuruk, sehingga rawan pengendara terperosok. Dia mengimbau, para pengendara untuk ekstra hati-hati saat melintasi jalan beton yang baru dibangun.

"Sementara itu, pembatas jalan yang berada di tengah juga masih belum diperbaiki setelah proses betonisasi di jalan pantura," tambahnya.

Dirinya berharap, lanjut Bakhrun, agar PJU segera diperbaiki. Apalagi saat ini sudah musim hujan, sehingga PJU sangat dibutuhkan para pengendara. (guh/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: