Borobudur Marathon Sukses, Ganjar: Kita Siapkan Lagi Tahun Depan
"Di masa pandemi ini jarang ada yang mengadakan lomba lari offline. Borobudur Marathon ini saya sangat salut. Luar biasa karena bisa menggelar ajang lomba lari offline dengan baik," kata Irman, salah satu peserta Borobudur Marathon kategori Tilik Candi.
Pelari berusia 31 tahun asal Kalimantan Barat ini mengatakan, ajang Borobudur Marathon menghilangkan rasa rindu pelari di Indonesia. Banyak pelari yang menantikan ajang tahunan ini.
"Apalagi euforia pelari di Indonesia ini luar biasa. Harapannya banyak lagi event berikutnya yang digelar seperti ini," ucapnya.
Hal senada disampaikan Candra Dewi, peserta lain asal Pematang Siantar, Sumatera Utara. Ia mengatakan sudah sejak sebulan lalu mempersiapkan diri mengikuti ajang Borobudur Marathon.
"Sudah sebulan kemarin saya ikut lomba lari, jadi memang sudah dipersiapkan," katanya.
Candra juga berpesan kepada para pelari Borobudur Marathon virtual untuk terus konsisten menyelesaikan target yang sudah ditetapkan. Ia meminta semua berlari dengan jujur dan tidak boleh curang.
"Kita harus konsisten untuk mendapatkan hasil yang baik. Jangan sampai curang, karena itu juga untuk diri kita sendiri," pungkasnya. (*/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: