Warga Bogares Kidul Geger, Pria Separuh Baya Ditemukan Tewas Gantung Diri

Warga Desa Bogares Kidul Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal digemparkan dengan pria separuh baya yang tewas gantung diri, Rabu (3/11) pukul 18.00 WIB. 

Korban nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri menggunakan tali sepatu yang dirangkap.

Kapolsek Pangkah AKP Awan Agus Setijono, Kamis (4/11) membenarkan adanya seorang pria paruh baya berinisial W (53), warga Desa Bogares Kidul, yang ditemukan tewas gantung diri di rumahnya. Korban pertama kali ditemukan oleh adiknya, Tarkoni sekitar pukul 18.00 WIB saat sedang mengantar makan. Karena korban hidup seorang diri di rumahnya.

"Adik korban datang hendak memberikan makan, tapi malah didapati korban telah tewas dengan cara gantung diri," katanya.

Dari hasil pemeriksaan, tambah AKP Awan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Karenanya, dirinya memastikan korban murni meninggal dunia karena gantung diri. Sehingga jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman. 

"Hasil otopsi tim medis tidak ada tanda-tanda kekerasan. Sehingga jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga," tambahnya.

Sementara itu, Nurohman, tetangga korban mengaku, korban hidup seorang diri. Karena ketiga anaknya sudah menikah dan tinggal terpisah. Satu anak tinggal di Desa Balamoa, dua lainnya merantau di Jakarta. Karena kebetulan korban sudah lama cerai dengan istrinya. 

Satu anak korban sudah datang ke rumah duka sedang dua lainnya dalam perjalanan pulang dari Jakarta. Sekitar pukul 21.00 WIB, korban langsung dimakamkan di pemakaman umum Desa Bogares Kidul. 

Berbagai permasalahan dalam hidup tidak jarang membuat kita ingin menyerah dan berniat mengakhiri nyawa. Tidak sedikit orang yang nekat mengakhiri nyawanya karena problematika kehidupan yang menjeratnya. 

Jika pikiran bunuh diri ini pernah terbesit dalam benak, pahamilah bahwa kita tidak sendirian. Segera mendekatlah sama Sang Pencipta dan mencari bantuan untuk masalah kita. (guh/ima)

Sumber: