Dedy Yon Minta Kepala Sekolah Jadi Penggerak yang Berkualitas

Dedy Yon Minta Kepala Sekolah Jadi Penggerak yang Berkualitas

Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono meminta agar para kepala sekolah menjadi penggerak yang berkualitas. Sehingga dapat menyukseskan program sekolah penggerak yang saat ini dilakukan. 

Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan dalam Workshop Pendampingan Calon Kepala Sekolah Penggerak Angkatan 2 Jenjang SMP Negeri Swasta se Kota Tegal. 

Hadir mendampingi wali kota, Sekertaris Daerah Kota Tegal Johardi, Inspektur Kota Tegal Imam Badaruddin, Asisten I Dyah Kemala Sintha, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal Ismail Fahmi dan OPD terkait. 

Menurut Dedy Yon, program sekolah penggerak memerlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Diawali dari kepala sekolah dan guru di sekolah bersangkutan. 

"Sangat memerlukan sumber daya manusia yang unggul. Maka tentu tidak berlebihan jika saya berharap Bapak, Ibu nantinya dapat menjadi kepala sekolah penggerak tingkat SMP yang berkualitas dan mampu menyukseskan program sekolah penggerak," katanya. 

Dedy Yon mengatakan, program itu diharapkan menjadi penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya. Dengan adanya sekolah penggerak itu, nantinya kondisi sekolah bisa bergerak satu hingga dua tahap lebih maju. 

"Karenanya, kepala sekolah dan guru dalam sekolah penggerak harus berpikiran, berpendidikan dan berwawasan lebih maju lagi daripada sekolah itu sendiri," ujarnya. 

Program sekolah penggerak, ujar Dedy Yon, untuk mencapai visi pendidikan Indonesia dalam mewujudkan sekolah yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila. Hal itu berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik atau menyeluruh. 

"Ini berarti mencakup kompetensi literasi dan numerasi serta karakter," jelasnya. 

Sekretaris Daerah Kota Tegal Johardi menyampaikan, dengan adanya workshop ini dapat menjadikan kualitas dan profesional meningkat. Dia berharap tahun ini ada peningkatan dan workshop ini semakin bisa meningkatkan pemahaman dan profesionalitas. 

"Ini baru ada dua tahun kemarin, semoga tahun ini ada peningkatan dan workshop ini semakin bisa meningkatkan pemahaman dan profesionalitas," harap Johardi. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tegal Ismail Fahmi menjelaskan, ada 9 sekolah yang ditetapkan untuk melaksanakan program sekolah penggerak. Terdiri dari TK Pelita Hati dan Masyitoh VIII, SD Negeri Randugunting 6-7, Keturen 1, THHK serta PUI. 

"Sedangkan untuk jenjang SMP yaitu SMP Negeri 1 dan SMP THHK," jelas Fahmi. (muj/ima)

Sumber: