Cintanya Ditolak, Ibu Guru Cantik Dibunuh dan Ibunya Sekarat Bersimbah Darah

Wira Akhidiyati (33), guru bahasa inggris di Purworejo, Jawa Tengah tewas mengenaskan dianiaya seorang pria berusia 55 tahun yang mencintainya, Minggu (31/10) pagi. 

Pria yang belakangan diketahui sebagai Andi Yasih (55), warga Desa Secang Kecamatan Ngombol Kabupaten Purworejo itu diduga kalap, karena cintanya ditolak sang ibu guru cantik.

Tak hanya korban, pelaku yang diduga sudaj gelap mata itu juga bahkan ikut melukai ibu kandung korban, Rofingatun (66). Akibat luka-lukanya, Rofingatun kini dirawat di RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo. 

Peristiwa ini terungkap saat salah seorang tetangga korban, Dedi Setiyawan (46), mendengar suara teriakan minta tolong. Saksi yang kemudian mencari sumber suara itu sempat melihat terduga pelaku Andi keluar dari rumah korban dan berlari ke arah utara.

Saat saksi masuk ke dalam rumah, korban dan ibunya sudah tergeletak di lantai. Madrim menyebut Dedi lalu minta tolong kepada warga sekitar untuk mengevakuasi korban.

“Kemudian saksi Dedi keluar meminta tolong pada warga sekitar kemudian bersama warga sekitar membawa kedua korban ke rumah sakit Palang Biru Kutoarjo. Korban Wira meninggal dunia di RS Palang Biru Kutoarjo sedangkan ibunya dirujuk ke RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo,” jelasnya.

Sementara Polres Purworejo membenarkan peristiwa pembunuhan ini gara-gara cinta ditolak korban.

“Benar, telah terjadi tindak pidana penganiayaan korban meninggal satu orang dan luka-luka satu orang,” ungkap Kasi Humas Polres Purworejo, Iptu Madrim, Minggu (31/10).

Iptu Madrim menyebut pembunuhan itu diduga bermotif asmara. Polisi pun masih memburu pelaku yang kini buron.

Motif penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya seorang korban ini belum diketahui. “Modus operandi diduga pelaku mencintai korban, tetapi korban menolaknya. Sampai saat ini kasus masih dalam penyelidikan petugas,” terang dia. (int/zul)

Sumber: