Akui Berat Jadi Single Parent, Ayu Ting Ting: Setengah Badan Gua Bapak, Setengah Badan Gua Ibu

Akui Berat Jadi Single Parent, Ayu Ting Ting: Setengah Badan Gua Bapak, Setengah Badan Gua Ibu

Mengambil dua peran baik ibu ataupun ayah sekaligus buat putrinya, Bilqis Khumairah Razak, pedangdut Ayu Ting Ting mengaku berat.

Ayu telah menjanda sejak 2013, di usia muda 21 tahun, usai hanya 20 hari menikah dengan mantan suaminya, Enji Baskoro.
 
“Pasti berat. Dari hati gua, jujur pengen kayak ibu-ibu rumah tangga lainnya. Bisa di rumah sama anak-anak, 24 jam. Bisa ngurus anak benar, bisa tahu kegiatan dia full. Tapi kan gua enggak bisa, gua harus kerja, kayak setengah badan gua bapak, setengah badan gua ibu,” jelasnya di YouTube Wendi Cagur, Rabu (25/8) malam.

Oleh karena itu, dia berusaha di tengah kesibukannya, masih menyempatkan waktu untuk putri semata wayangnya.

“Makanya sebisa mungkin weekend gua libur. Karena Senin sampai Jumat gua sudah kerja, berat sih berat, karena enggak gampang,” lanjutnya dikutip dari Pojoksatu.

Di tengah beban berat yang dipikulnya, dia mensyukuri diberi kekuatan untuk bisa melalui semuanya. Termasuk soal Enji, dan mengapa berani menjadi single parent di usia yang teramat muda dan tengah mengandung Bilqis.

“Kadang gua suka bingung sama diri gua, gua merasa diri gua itu kayak tahan banting banget, kebal. Sampai gua bisa akhirnya memutuskan ‘akh, enggak deh, kayaknya gua harus berdua sama anak gua’. Kayaknya gua bisa ngurusi (Bilqis). Bukan gua ngerasa perempuan yang bisa kerja, mentang-mentang bisa cari duit,” tuturnya.

Saat itu, Ayu hanya memikirkan bagaimana janin dalam kandungannya ketika lahir tidak merasakan seperti apa yang dirasakannya ketika masih berlabel istri Enji.

“Cuma kan berdasarkan apa yang gua alami, apa yang gue rasakan selama gua ngandung Bilqis. Gua mikir ke depan, kayaknya sekarang aja pada saat Bilqis dalam kandungan, sesakit ini, gua enggak mau nanti ke depannya, ini anak gua engak tahu apa-apa karena masih dalam perut, nanti anak gua sudah lahir dan dia merasa sakit yang gua rasakan. Kayaknya enggak deh, cukup gua aja,” tuturnya.

“Makanya gua berani bisa ambil keputusan, kayaknya Insya Allah gua bakal bisa dan bakal kuat, bakal strong jalani hidup gua berdua sama Bilqis. Sampai gua bisa ambil keputusan ya sudah gua jadi single parent,” lanjutnya.

Ayu pun memahami apa yang dijalaninya saat ini beserta lika likunya adalah takdir dari Tuhan.

“Mungkin sudah takdir jalan hidup gua seperi ini gini. Dan gua enggak nyesal sebenarnya malah, gua bersyukur. Ini pelajaran yang paling berharga dalam hidup gua,” tegasnya. (nin/pojoksatu/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: