Kritik Penundaan Lagi Liga 1 dan 2, dr. Tirta: Ga Ada Tontonan Puyeng Juga Ndan

Kritik Penundaan Lagi Liga 1 dan 2, dr. Tirta: Ga Ada Tontonan Puyeng Juga Ndan

PSSI dan PT Liga Indoensia Baru (LIB) memutuskan menunda sepak bola Liga 1 dan 2 musim ini hingga akhir Juli. Penundaan itu ternyata membuat dr. Tirta pusing.

Pusing yang dimaksud adalah tidak adanya hiburan olahraga di masa pandemi seperti ini. Dikutip dari akun Instagram miliknya @dr.tirta, Rabu (30/6) lalu, dia menyatakan tidak setuju dengan penundaan kompetisi dengan alasan kasus Covid-19 yang tinggi.

Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 sama halnya seperti shooting sinetron yang memang tanpa penonton. Pemerintah maupun PSSI tidak perlu takut sampai menunda kompetisi liga Indonesia.

“Liga 1 dan Liga 2 jika tanpa penonton itu situasinya mirip sama sinetron, atau shooting di TV. Yang nonton layar kaca, tidak usah takut ada penonton, sebagian warga sudah sadar IGD penuh. Tetapi kasih kesempatan izin diberikan dulu tolong,” tulis dr Tirta

Perihal nonton bareng di kafe-kafe, dia menilai jika ada kafe yang melanggara aturan PPKM, harus disidak. “Cemas nonbar? Toh cafenya sekarang kena aturan PPKM. Yg nonbar rame-rame di cafe tinggal sidak aja send Satpol PP,” sambungnya.

“Urusan sponsor? Bisa ditiru teknik EPL yg perkuat apparel, merchandise, hak siar via livestreaming,” ungkapnya.

Selain itu, dr Tirta juga memimnta federasi dan operator memberikan sanksi keras jika ada suporter yang berkerumun.

“Suporter ramai-ramai di jalan? Tinggal beri arahan dan sanksi keras bagi klub yg melanggar kesepakatan mengenai kerumunan. Dan ini membuat klub bekerjasama dengan suporter agar tidak kena sanksi kerumunan,” ucapnya menambahkan.

Lebih lanjut, dr Tirta juga menilai, penggemar olahraga juga harus diberikan tontonan yang menarik di masa pandemi seperti ini.

“Apalagi masa PPKM darurat. Masa emak-emak doang yang bisa nonton sinetron, sekarang zamannya livestreaming. Amanlah kita ndan, asal dikasih tontonan,” jelas dr Tirta lagi.

“Tolong ndan pertimbangkan, @divisihumaspolri @pssi. PPKM darurat kalo ga ada tontonan puyeng juga ndan,” tukasnya. (fin/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: