Takut Terkena Covid-19, Warga Jatinegara Antusias Disuntik Vaksin

Pernah menjadi wilayah zona merah, warga Kecamatan Jatinegara nampak antusias disuntik vaksin di pendapa kantor kecamatan. 

Saat ini status kecamatan tersebut sudah berubah menjadi zona oranye. 

Kepala Dinkes Kabupaten Tegal Hendadi Setiaji, Senin (28/6) mengatakan, kendati kasusnya sudah menurun, tetapi masyarakat masih trauma. Untuk mencegah penularannya kembali, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal bekerjasama dengan Polres Tegal menggelar vaksinasi massal di wilayah Kecamatan Jatinegara. 

Warga nampak senang dan ramai-ramai mengikuti vaksinasi itu yang digelar di pendapa. 

"Warga sangat antusias mengikuti vaksinasi massal ini," katanya. 

Antusiasnya warga, tambah Hendadi, terlihat dari target vaksinasi yang seharusnya 200 orang, tetapi setelah pelaksanaan melebihi dari jumlah tersebut. 

Masyarakat semakin sadar jika virus corona sangat berbahaya ketika menyerang tubuh manusia yang memiliki penyakit komorbid atau penyerta. Seperti penyakit jantung, paru-paru dan lainnya. 

"Terutama para lansia. Mereka harus diprioritaskan untuk divaksin. Karena rentan terpapar Covid-19 dengan kondisi imun yang rendah," tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Tegal AKBP Muhammad Iqbal Simatupang melalui Kapolsek Jatinegara AKP Basri membenarkan jika peserta vaksinasi massal di wilayah tersebut melebihi dari target. 

Menurutnya, vaksinasi massal itu, selain untuk mencegah penyebaran virus corona, juga dalam rangka menyambut hari ulang tahun Bhayangkara ke 75 tahun. 

Target vaksin 200 orang, tetapi yang datang 265 orang. Antusiasme warga sangat tinggi. Dalam acara itu, jajaran dari kepolisian ini juga membagikan sembako kepada masyarakat tidak mampu. Jumlahnya sebanyak 20 paket. 

Diharapkan, sembako itu bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah pandemi ini. Dirinya berpesan, masyarakat harus tetap menjaga prokes. 

Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, hindari kerumunan dan kurangi mobilitas di luar rumah. (guh/ima)

Sumber: