Lakukan Pendekatan ke Masyarakat, Upaya Puskesmas Cikakak Maksimalkan Vaksinasi ke Warga

Lakukan Pendekatan ke Masyarakat, Upaya Puskesmas Cikakak Maksimalkan Vaksinasi ke Warga

Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes terus memaksimalkan program vaksinasi serentak. Tidak terkecuali di Puskesmas Cikakak yang melakukan vaksinasi ke ratusan tenaga pendidik, Sabtu (12/6) lalu. 

Kepala Puskesmas (Kapus) Cikakak dr Kusyeri mengatakan, saat ini pihaknya terus memaksimalkan program vaksinasi ke masyarakat. Lewat penyuluhan oleh tim medis di Puskesmas Cikakak, antusiasme warga dalam mendapatkan vaksinasi cukup baik. 

"Alhamdulillah, untuk hari ini (Sabtu, Red) pelaksanaan vaksinasi di kalangan pendidikan berjalan lancar. Dan antusiasmenya cukup baik," ujarnya. 

Data yang diterima dari Puskesmas Cikakak menyebutkan, pelaksanaan vaksinasi untuk kalangan pendidik sudah dilaksanakan selama tiga hari. Yang pertama pada Kamis (10/6) lalu dengan target sasaran 174 tenaga pendidik. Jumat (11/6) lalu target sasaran 51 tenaga pendidik dan Sabtu (12/6) target sasaran 174 tenaga pendidik. 

"Dan kami juga melakukan vaksinasi terhadap pedagang di Pasar Cikakak dengan target sasaran sebanyak 145 pedagang pasar. Nanti kita juga lakukan vaksinasi kepada lansia," terangnya. 

Meski sudah divaksin, lanjutnya, dirinya tetap mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada. Sehingga, penyebaran Covid-19 di Brebes khususnya di wilayah Puskesmas Cikakak bisa ditekan. 

"Dan kepada masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi, kami harap mau ikut program vaksinasi yang dilakukan oleh dinas kesehatan melalui puskesmas," imbaunya. 

Salah seorang yang mendapatkan vaksinasi, Jejem Jamiat mengaku tidak ada keluhan apa-apa setelah mendapatkan vaksinasi. Dia yang juga sebagai tenaga pendidik berharap, dengan divaksin ini bisa ikut berpartisipasi dalam menyukseskan program vaksinasi di Kabupaten Brebes. 

"Biasa-biasa saja, Mas. Tidak ada apa-apa. Hanya saja, pas disuntik memang sakit kayak digigit semut, tapi tidak lama," singkatnya. (ded/ima)

Sumber: