Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia Terkendala Izin Keluarga dan Kondisi Kesehatan
Capaian vaksinasi Covid-19 bagi para lanjut usia di Kota Tegal terbilang masih kurang. Penyebabnya, keluarga yang tidak mengizinkan lantaran takut, kondisi kesehatan dan faktor lainnya.
Kepala Puskesmas Bandung dr Susan saat dikonfirmasi, Jumat (11/6) siang mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih berupaya mengejar vaksinasi bagi lansia. Target awal, setiap posyandu yang ada di RW membawa 5 orang untuk divaksin.
"Kita punya 21 posyandu, sehingga total sekitar 105 lansia targetnya," katanya.
Terkait kendala, kata Susan, lebih pada izin dari keluarga. Karena rata-rata, yang tidak setuju dari anak-anaknya.
"Sehingga, perlu ada edukasi lagi yang lebih ekstra," ujarnya.
Sebelumnya, kata Susan, pihaknya mencoba turun ke lapangan di salah satu RW dengan jumlah sasaran 22 orang. Dari jumlah itu, yang layak untuk mendapatkan vaksin hanya 7. Dari ketujuh orang itu yang baru bisa divaksin hanya 1 orang.
"Kalau yang lain masih perlu edukasi dan motivasi lagi. Alasan tidak mengizinkan rata-rata karena takut akibat berita hoaks," tandasnya.
Susan menambahkan, untuk mengejar, pihaknya melakukan screening secara langsung ke lapangan. Kalau memenuhi syarat baru dibawa ke puskesmas untuk divaksin.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan dr Sri Primawati Indraswari mengungkapkan, saat ini vaksinasi Covid-19 untuk lansia masih tercatat 27,80 persen. Karenanya, pihaknya terus melakukan percepatan vaksinasi untuk lansia.
"Pelaksanaan vaksinasi ini akan secara terus menerus dilakukan di seluruh kelurahan di Kota Tegal melalui puskesmas-puskesmas yang ada," tandasnya. (muj/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: