Tanam 300 Pohon Ganja, Rumah Warga Songgom Digerebek Polisi Polda Jabar

Tanam 300 Pohon Ganja, Rumah Warga Songgom Digerebek Polisi Polda Jabar

Sejumlah polisi menggerebek salah satu rumah warga Desa Wanatawang Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes, Minggu (6/6). Dari penggerebekan itu polisi mengamankan sekitar 300 pohon ganja yang diperkirakan rata-rata berumur tiga bulan. 

Penggerebekan itu polisi dari Ditresnarkoba Polda jawa Barat. Informasi yang berhasil dihimpun radartegal.com menyebutkan, penggerebekan dilakukan di rumah milik Y.  

Informasi pengamanan ratusan pojon ganja itupun dibenarkan Danramil 17/Songgom Kodim 0713/Brebes, Kapten (Inf) Sutarno “Kurang lebih tadi ada 300 pohon ganja yang diamankan. Tanaman ganja tersebut ditanam di sebuah pot." 

Penggerebekan rumah warga itu, papar Danramil, tidak lain merupakan pengembangan dari kasus yang berhasil diungkap Polda Jabar. Saat itu, Polda Jabar mengamankan seorang pelaku berinisial, HF (30), yakni seorang anggota jaringan pengedar ganja, Sabtu (5/6) kemarin. 

Setelah berhasil diamankan, 300-an tanaman ganja langsung diangkut menggunakan truk untuk dibawa ke Mapolda Jabar di Bandung sebagai barang bukti. Pengamanan ratusan batang ganja itu dilakukan satu regu Ditresnarkoba Polda Jabar dibawah pimpinan AKP Fernando.

Dari keterangan awal, Y mengaku, tidak mengetahui bahwa yang ditanamnya merupakan tanaman terlarang. Dia berdalih hanya merawat atas permintaan majikannya yang bernama Umar, yang tinggal di Jakarta. 

"Untuk pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut, Y juga ikut dibawa ke Bandung," tambah Danramil. 

Setelah  penggerebekan, ungkap Danramil, warga langsung diberikan pemahaman bahwa tanaman ganja merupakan tanaman terlarang, dan tidak boleh dipelihara. Jika dilakukan bisa terjerat hukum pidana. 

Kasat Narkoba Polres Brebes Iptu Aris Maryono mengungkapkan hal yang sama. Pengamanan ratusan pohon ganja tersebut merupakan pengembangan kasus serupa yang tengah disidik Polda Jabar. 

"Iya benar (pengamanan ratusan ganja). Itu merupakan pengembanganan kasus yang behasil diungkap di Jakarta," singkatnya. (ded/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: