Hendry Subiakto Banggakan Titel Profesor, Politikus Demokrat: Bangga Banget Sama Guru Besarnya, Padahal Otak K

Hendry Subiakto mengaku banyak diserang buzzer. Dia mengaku sebagai guru besar, tidak perlu takut di-bully oleh buzzer.

“Jika akademisi apalagi sudah guru besar takut dibully akun-akun yang tidak jelas dan tidak bermutu, lalu tidak berani menyampaikan kebenaran. Diam melihat kelompok-kelompok yang ingin merusak NKRI. Maka yang tidak waras akan makin merajalela. Ingat nasib bangsa ini tergantung pada keberanian orang-orang waras,” kata Hendri Subiakto.

Menanggapi hal ini, Politikus Partai Demokrat Cipta Panca Laksana menyindir staf ahli Menteri Komunikasi dan Informasi ini yang dianggap suka membanggakan titelnya sebagai profesor dan guru besar.

“Bangga banget sama guru besarnya. Padahal otaknya kecil,” ujar Panca di Twitter-nya, dikutip Senin (10/5).

Panca mengatakan lebih baik Efendi Gazali yang telah mengembalikan gelar guru besarnya.

Efendi mengembalikan gelar guru besar karena khawatir pembunuhan karakter yang dibangun buzzer berimbas pada gelar guru besar dan institusi tempat mengajar.

“Mending kayak Effendy Ghazali kembalikan gelar profesornya dari pada anda banggain guru besar tapi mempermalukan kampusnya,” kata Panca Cipta Laksana dikutip dari Fin. (dal/fin)

Sumber: