Ejek Orang Pakai Masker Malah Jadi Duta Prokes, Cucu Presiden: Enggak Heran se-Negara Berlomba Jadi Jelek dan

Ejek Orang Pakai Masker Malah Jadi Duta Prokes, Cucu Presiden: Enggak Heran se-Negara Berlomba Jadi Jelek dan

Penobatan Putu Arimbawa, pengejek pengunjung Pakuwon Mall bermasker di Surabaya menjadi duta protokol kesehatan atau prokes memantik reaksi publik. Salah seorang di antaranya adalah musisi Melanie Subono.

Melanie tak habis pikir bagaimana orang yang berperilaku salah, malah ditetapkan sebagai duta. Melanie menyesalkan, karena hal ini terus berulang seperti sudah menjadi tradisi.

Sebelumnya juga sempat terjadi, saat pedangdut Zaskia Gotik diangkat jadi duta pancasila. Di satu sisi, cucu Presiden ke-3 RI, BJ Habibie ini mengaku jadi tidak heran mengapa banyak orang yang bertingkah tidak seharusnya, karena pada akhirnya malah mendapat apresiasi.

“Artis penghina lambang negara juga jadi duta lambang negara dan seterusnya banyak banget contoh. Enggak heran se-negara berlomba-lomba jadi jelek dan kasar,” kritiknya lewat akun Instagram-nya, Kamis (6/5).

“Makin jelek, besoknya jadi ngetop dan diangkat jadi duta. Daripada baik-baik enggak jadi apa apa,” sentilnya.

Sebelumnya, Putu viral di media sosial, karena membagikan video mengejek orang bermasker di Pakuwon Mall bermasker di Surabaya, Jawa Timur, beberapa hari lalu.

Sambil menggendong bayi, dia merekam pengunjung bermasker sambil mengucapkan kalimat kasar. “Enggak pakai masker ya dek ya, orang-orang tolol ini, lihat kenapa Anda tolol sekali. Wong g***k, Wong g***k akeh (banyak), Wong g***k pakai masker,” ujarnya.

Tidak butuh lama, video yang viral itu membuat polisi mendatangi rumah Putu dan menjemputnya dan dibawa ke Polrestabes Surabaya pada Selasa (4/5). Lalu kemudian dia meminta maaf. Dia juga menegaskan tidak percaya Covid-19.

Dan setelah itu, pria 28 tahun itu diangkat menjadi Duta Protokol Kesehatan (Prokes) oleh Satgas Penanganan Covid-19 Surabaya.

Dia diberi tugas dengan mensosialisasikan pentingnya penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat. Termasuk mengingatkan jika terjadi pelanggaran di wilayahnya. (nin/pojoksatu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: