Bulog Jamin Bencana Banjir Tidak Berimbas Pada Penyerapan Gabah Kering Petani

 Bencana banjir yang telah melanda wilayah Kabupaten Tegal dan Pekalongan, tidak berimbas pada penyerapan gabah kering. Sejauh ini, penyerapan masih normal. Apabila ada kenaikan harga beras, Bulog tetap akan menstabilkan. Saat ini, harga beras masih normal.

Pemerintah pusat mewacanakan bakal melakukan impor beras dengan dalih sebagai pengamanan pangan di masa pandemi covid-19. 

Kendati ada kebijakan wacana itu, Bulog Sub Divisi Regional (Divre) VI Pekalongan tetap optimistis melakukan penyerapan hasil panen petani di wilayah kerjanya. 

Kepala Sub Bulog Divre VI Pekalongan Heriswan, Sabtu (13/3) menyatakan, penyerapan sudah dilakukan sejak awal Maret 2021. 
Sampai dengan saat ini, penyerapan sudah masuk sekitar 2500 ton. Jumlah itu masih bisa meningkat karena target penyerapan di tahun ini mencapai 49.500 ton. 

"Target itu untuk wilayah kerjanya yang meliputi Batang, Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Pemalang, Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Brebes," katanya. 

Untuk itu, tambah Heriswan, petani tidak perlu khawatir karena Bulog siap menyerap hasil produksinya. 
Prinsipnya, petani jangan pesimistis dengan adanya wacana impor beras ini. Bulog tetap akan menyerap dan target penyerapan tidak akan berkurang meski ada impor beras.  (guh/ima)

Sumber: