Keretakan Akses Jalan Menuju Guci Akibat Tanah Bergerak Bertambah Menjadi 11 Titik

Keretakan Akses Jalan Menuju Guci Akibat Tanah Bergerak Bertambah Menjadi 11 Titik

Kerusakan akses jalan menuju Obyek Wisata Guci akibat tanah bergerak semakin bertambah. Dari panjang sekitar ratusan meter, saat ini ada belasan titik yang mengalami retak dan amblas. 

Kepala BPBD Kabupaten Tegal Zaenal Dasmin mengatakan, hingga saat ini di hari ke-5 (Rabu, 17/2), sejak kejadian pertama masih terjadi pergeseran tanah yang mengakibatkan adanya retakan di jalur yang juga mengarah ke Obyek Wisata Clirit View. 

Panjang jalan yang mengalami kerusakan sekitar 800 meter dengan jumlah kerusakan sudah mencapai 11 titik. 

"Sampai hari ke lima ada 11 titik yang mengalami kerusakan dari panjang jalan sekitar 800 meter," katanya. 

Menurut Zaenal, pihaknya terus melakukan upaya perbaikan secara berkelanjutan. Sehingga jalur itu bisa dilalui para pengguna jalan. 

"Kita juga menerjunkan sejumlah relawan untuk berjaga di lokasi," ujarnya. 

Karenanya, Zaenal menambahkan pihaknya mengimbau agar para pengguna jalan yang melintas untuk lebih waspada. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Wandi (52) salah satu warga mengatakan, dirinya biasa menggunakan angkot untuk menuju lokasi Clirit View. Namun, karena adanya kerusakan jalan, angkot berhenti jauh dari tujuan. 

"Iya berhenti agak jauh karena adanya kerusakan jalan," ujarnya. (muj/ima)

Sumber: