Southampton v Liverpool, The Reds Siaga Satu

Southampton v Liverpool, The Reds Siaga Satu

Liverpool butuh kemenangan di markas Southampton pascadua kali bermain imbang. Tergelincir lagi, pasukan Juergen Klopp harus siap-siap kehilangan takhta.

Mengoleksi poin 33, Liverpool dibuntuti Manchester United di klasemen Premier League dengan angka sama. Jika tidak ingin digusur dari puncak klasemen, The Reds tidak punya pilihan lain selain memenangkan pertandingan di St Mary Stadium, dini hari nanti.

Tentu saja bukan pekerjaan mudah. Julukan Tim Medioker yang selama bertahun-tahun melekat di depan nama Southampton musim ini sudah mereka lepaskan. Walau masih di peringkat sembilan, The Saints hanya terpaut tujuh angka di belakang Liverpool.

Karenanya, Liverpool harus siaga satu. Berani meremehkan Southampton, jangan berharap ada selebrasi kemenangan di akhir pertandingan. Dengan penampilan konsisten mereka di 16 laga, Soton akan mempermalukan Si Merah.

Liverpool jelas sudah mengenal dengan baik ancaman terbesar yang menanti mereka di Southampton, Kota Pelabuhan di Inggris bagian selatan. Danny Ings. Mantan penyerang Liverpool itu menjelma menjadi senjata Orang-orang Suci, julukan Southampton setelah meninggalkan Anfield.

Musim ini, Ings sudah mencetak enam gol dan tiga assist. Bersama James Ward Prowse dan Che Adams, mereka bisa menjadi mara bahaya bagi barisan pertahanan Liverpool yang compang-camping ditinggal cedera Virgil van Dijk, Joe Gomez, Joel Matip, dan Konstantinos Tsimikas.

Selain itu, tuan rumah juga sudah bisa kembali didampingi sang manajer, Ralph Hasenhuttl. Pelatih berpaspor Jerman itu sebelumnya harus menyaksikan anak asuhnya bertarung dalam periode sibuk dari rumah karena istrinya terpapar coronavirus disease 2019 (covid-19).

Lewat pernyataan resminya, Southampton mengatakan, tes pada 28 Desember untuk istri Hasenhüttl kemungkinan besar memberikan hasil yang salah karena setelah seluruh anggota keluarga di-swab dua kali dan hasilnya semuanya negatif.

"Ralph telah diberi izin untuk kembali ke Staplewood dan memulai latihan lagi pada 1 Januari," kata klub itu.

Gelandang Soton, Stuart Armstrong yang berbicara menjelang kunjungan Liverpool mengatakan, timnya saat ini sangat percaya diri. “Kami tahu seberapa kuat kami percaya pada diri kami sendiri dan seberapa kuat kami tampil di poin-poin tertentu musim ini. Mudah-mudahan, kami menghasilkan pertunjukan yang cocok," katanya di The Guardian.

Pemain timnas Skotlandia itu juga memastikan bersama sang pelatih, mereka akan bertarung habis-habisan. "Manajer telah memperjelas bahwa setiap orang perlu bekerja keras untuk menjadi bagian dari sistem ini, dan untuk bekerja, itulah intinya,” tegas Armstrong.

Di kubu Liverpool, bek kiri, Andy Robertson berharap memulai kalender 2021 dengan kemenangan di Southampton. "Beberapa pertandingan terakhir membuat frustrasi karena alasan yang berbeda, tetapi kami memasuki puncak Tahun Baru liga dan ingin memulai sekarang,” katanya kepada Premier League Productions.

Namun, ia sadar bagaimana berbahayanya Southampton. "Saya telah menyaksikan Southampton mungkin sejak kekalahan 9-0 melawan Leicester. Mereka benar-benar hebat setelah itu dan menjadi salah satu tim terbaik di liga,” jelasnya.

"Manajer yang sangat bagus dan Anda bisa menyoroti pentingnya Ings, gol dan kontribusinya -tentu saja dia No. 9, striker utama mereka- tetapi mereka memiliki begitu banyak pemain bagus. Lini tengah -Ward-Prowse, Armstrong- sangat bagus dan pertahanan lebih solid dan mereka menjaga lebih banyak clean sheet. Mereka tim yang sangat tangguh untuk dilawan, lawan yang sangat tangguh,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: