Arief Poyuono Sentil Prabowo Subianto: Ucapan yang Kontra Produktif
Tidak lagi menjadi orang dekatnya, Ketua Umum Lembaga Pemantau Penanganan Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (LPPC19-PEN) Arief Poyuono makin berani menyentil Prabowo Subianto.
Rabu (14/10), Arief ikut menanggapi pernyataan Prabowo yang mengatakan asing membiayai aksi demo penolakan UU Cipta Kerja.
Tudingan menteri pertahanan itu dinilai akan membawa iklim buruk bagi investasi tanah air. Sebab, investor asing berpotensi membatalkan investasinya ke Indonesia.
“Ucapan yang kontra produktif dan membuat para investor asing akan membatalkan rencana mereka melakukan investasi di Indonesia,” tegasnya dikutip dari RMOL.
Arief Poyuono khawatir pernyataan ketua umum Partai Gerindra itu akan membuat investor khawatir ada sentimen antiasing di Indonesia.
Padahal, investasi itu sangat dibutuhkan oleh Indonesia. Apalagi tidak mudah bagi negara meyakinkan investor asing akan masuk di tengah dampak Covid-19.
“Sudah setengah mati Presiden Joko Widodo meyakinkan para investor asing untuk mau masuk dan berinvestasi di Indonesia,” tegas ketum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu itu.
Arief Poyuono juga menilai pernyataan Prabowo yang menyebut asing ikut membiayai aksi rusuh penolakan UU Ciptaker tidak masuk akal. Sebab UU Ciptaker dibuat karena adanya masukan dari investor asing.
“Di mana selama ini iklim investasi di Indonesia, peraturan dan UU-nya tumpang tindih, birokrasinya juga panjang bagi mereka untuk menanamkan modal,” urai Arief. (rmol.id/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: