Nilai Omninus Law Berpotensi Ubah Napas Bernegara, Andi Arief: Semakin Kapitalistik dan Vulgar
Di tengah bermunculannya reaksi masyarakat, Ketua DPP Partai Demokrat Andi Arief rupanya ikut merespon rampungnya pembahasan Omnibus Law RUU Cipta Kerja (Ciptaker) oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, DPD RI, dan pemerintah.
"Kawan-kawan, Omnibus Law ini kalau lolos akan berpotensi mengubah dasar dan kesepakatan serta napas bernegara dalam hal ekonomi politik," tulis Andi Arief, melalui akun Twitter pribadinya @AndiArief_, Senin (5/10).
Cuitannya menyusul berakhirnya pembahasan RUU Cipta Kerja yang selanjutnya tinggal menunggu pengesahan di pembicaraan tingkat II dalam rapat paripurna DPR RI.
Mantan aktivis '98 itu bahkan menyebut perekonomian nasional akan semakin kapitalistik dan vulgar.
Selain itu, kata dia, perpolitikan di Indonesia juga akan berpotensi kembali tersentralisasi.
"Ekonomi akan jadi kapitalisme vulgar, politik akan kembali sentralisasi, etatisme," demikian Andi Arief dikutip dari RMOL. (rmol.id/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: