Bayern vs Sevilla, Pertarungan Jawara Eropa
Pemegang Liga Champions, Bayern Munchen akan bertemu juara Liga Europa, Sevilla di Piala Super Eropa. Bayern lebih siap, tetapi tidak ada garansi mereka bisa berpesta di akhir pertandingan.
BAYERN yang mengalahkan PSG di partai puncak Liga Champions 25 Agustus lalu sejauh ini sudah melakoni satu pertandingan resmi di Bundesliga. Menghadapi Schalke, anak asuh Hansi Flick menang 8-0 yang ditandai dengan hattrick Serge Gnabry.
Kemenangan besar itu tentu menjadi modal bagus bagi Die Roten jelang duel kontra Sevilla di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, dini hari nanti. Apalagi, itu menjadi kemenangan ke-22 mereka secara beruntun di semua kompetisi.
Bayern juga tengah dalam kepercayaan diri tinggi menghadapi klub La Liga setelah mereka menggasak Barcelona dengan skor 8-2 di babak delapan besar Liga Champions, bulan lalu. Selain itu, mereka punya modal bagus berhadapan dengan Sevilla.
Pada Liga Champions 2017/2018, klub berjuluk FC Hollywood itu berhasil menyingkirkan Sevilla di babak delapan besar. Saat itu, Bayern menang agregat 2-1.
Di pertemuan pertama, Bayern menang 2-1 lewat bunuh diri Jesus Navas dan gol Thiago Alcantara yang membalas gol Pablo Sarabia. Lalu, kedua klub imbang 0-0 di Allianz Arena.
Kendati demikian, Hansi Flick menegaskan laga dini hari nanti tidak akan mudah. "Ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami. Kedua tim memiliki istirahat beberapa hari dan waktu yang tidak terlalu lama untuk mempersiapkan pertandingan,” tegasnya di situs resmi UEFA.
“Akan tetapi, bagaimanapun, saya berharap kami tidak kehilangan apa pun sehubungan dengan ketahanan dan kebugaran kami. Ini adalah awal yang baru,” lanjut Flick yang di awal masa jabatannya langsung mempersembahkan treble winner.
Philippe Coutinho, Alvaro Odriozola, dan Ivan Perisic sudah kembali ke klub masing-masing setelah musim 2019/2020 berakhir. Pada saat bersamaan, juara Bundesliga delapan musim beruntun itu juga ditinggal Thiago ke Liverpool.
Kehilangan empat pemain itu ditutupi Flick dengan mendatangkan Leroy Sane dan Tanguy Kouassi. Nama pertama sudah pamer kehebatan dengan satu golnya ke gawang Schalke.
“Kami kehilangan pemain seperti Philippe Coutinho, Alvaro Odriozola dan Ivan Perisic. Tapi kami akan beradaptasi," jelas Flick.
Untuk pertandingan ini, Bayern yang masih menunggu perkembangan Kingsley Coman dan Alphonso Davies kembali akan menggunakan formasi 4-2-3-1. Seperti biasa, Robert Lewandowski akan jadi tumpuan lini serang bersama Gnabry.
Dengan barisan penyerang yang mereka miliki, termasuk Thomas Muller, Bayern hanya perlu mengkhawatirkan lini belakangnya. Garis pertahanan Bayern terkadang terlihat terlalu tinggi. Meski risiko sudah mereka diperhitungkan, Sevilla jelas bisa memberi masalah karena gaya bermain mereka.
Pelatih Sevilla, Julen Lopetegui yang memainkan formasi 4-3-3 dan dengan cepat berubah menjadi 4-5-1 saat tidak menguasai bola bermain dengan intensitas luar biasa. Mereka piawai menekan di area lawan dan itu menjadi modal melawan Bayern yang kerap memainkan bola di wilayah sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: