Makin Yakin Covid-19 Tidak Berbahaya, Jerinx Malah Sarankan Hotman Donasi 1 Lamborghininya

Makin Yakin Covid-19 Tidak Berbahaya, Jerinx Malah Sarankan Hotman Donasi 1 Lamborghininya

Keyakinan musisi Jerinx Superman Is Dead (SID) akan Covid-19 yang tidak berbahaya nampaknya susah diubah. Menurutnya, jika benar Covid-19 berbahaya, mengapa banyak pihak yang menghujat dan memberikan tantangan terkait virus ini malah tak merespon hingga tuntas.
 
“Jadi begini runutannya : ditantang salaman sama pasien CV19 tapi yang nantang kabur, ditantang ketemu pasien tanpa APD yang nantang kabur juga, ditantang tinggal serumah sama pasien CV19, penantangnya ngilang, ditantang ke Wisma Atlet tanpa APD, sama, ngilang juga. Terakhir ditantang ke kuburan sama Hotman (Paris), yah nyerah juga dia,” bebernya, Kamis (30/7).

“Jadi poin dari semua ini apa lagi kalau bukan CV19 ini sebenarnya tidak berbahaya dan seremnya hanya di media?,” lanjutnya.

Dia juga menyinggung soal pengacara Hotman Paris yang sempat berseteru dengannya. Hotman memberikan imbauan agar ada sanksi untuk Jerinx yang menyatakan corona bukan ancaman tetapi bagian dari konspirasi. Hotman juga meminta pihak berwajib membawa Jerinx ke kuburan pasien Covid.

Jerinx mengajak Hotman ikut serta dalam aksi sosial yang dilakukannya bersama teman-temannya.

“Terima kasih sudah mengedit caption di unggahanmu bang @hotmanparisofficial. Ketimbang menakut-nakuti yuk kita bantu rakyat Bali untuk bangkit dan bebas dari rasa takut berlebihan. Kawan-kawan saya bikin kaos propaganda anti Penjajah, hasilnya dipakai mendanai pangan gratis bagi warga, setiap hari sejak 4 Juni 2020 di @twice_bar. Mungkin Abang berminat membantu?,” ungkapnya.

Jerinx menyebut tempat nongkrongnya @twice_bar rutin mengadakan konser sejak 1,5 bulan lalu, yang sudah dihadiri ribuan orang dan hingga kini semua sehat-sehat saja. 

“Obat CV19 juga sudah ditemukan oleh Prof DR Claproth di Jakarta (nomernya sudah saya WA ke Abang). Keluarga teman saya 6 orang sembuh pakai obatnya. Belum lagi pasien-pasien lainnya,” lanjutnya.

“Oya, video di slide 2 adalah suasana bagi-bagi pangan di Twice Bar yg diambil sejam lalu. Mereka antri 1-2 jam sebelum makanan dibagikan. Satu porsi nasi ayam harganya 5K. Sehari kami sebar 200-300 porsi plus sayur-sayuran. Jika satu Lambo abang dilelang untuk donasi, kira-kira berapa ribu perut yg selamat dari kelaparan ya Bang?,” tanyanya. (nin/pojoksatu/ima)

Sumber: