Akui Merasa Angga Wijaya Bukan Jodohnya, Dewi Perssik: Jodoh kan Cerminan Diri
Dewi Perssik pernah meminta cerai kepada suaminya, Angga Wijaya, karena banyaknya permasalahan yang yang singgah ke rumah tangganya.
Karenanya, Depe (sapan akrab Dewi Perssik) pernah berada di satu titik merasa bahwa Angga Wijaya suami yang telah bersamanya empat tahun ini bukanlah jodohnya.
Hingga dia pernah meminta cerai karena banyaknya permasalahan yang yang singgah ke rumah tangganya. “Ketika aku memutuskan meminta bercerai kemarin, aku merasa, sudah bercermin bahwa dia (Angga) bukan jodoh aku. Aku orangnya pekerja keras. Aku akan mendapatkan orang yang pekerja keras juga seperti aku. Jodoh kan cerminan diri,” sebutnya di tayangan Yotube Maia Estianty, Senin (20/7) sore.
Depe tak menampik dirinya sayang dan cinta dengan Angga. Namun, terkadang dia butuh perhatian. Apalagi, dia saat ini jadi tulang punggung keluarga yang mencari nafkah.
“Saya memposisikan kayak suami, kerja 24 jam. Kayak bos, bos datang ke rumah, capek kan, yang memperhatikan siapa, saling memperhatikan. Tapi pasti akan lebih memperhatikan lagi, suami capek, lelah,” jelasnya.
Suasana sempat memanas dalam perbincangan Maia, Depe dan Angga yang ada di lokasi. Di mana Angga juga mengatakan sebagai suami dia sejatinya juga butuh diperhatikan.
“Coba dibalik, kamu yang kerja aku yang di rumah. Istri kalau membiayai kebutuhan keluarga, sudah cukup. Harusnya kamu dan ibu kamu mengerti kondisi aku,” tegasnya ke Angga.
“Aku sudah memberikan kesempatan dia (Angga) menafkahi aku. Jangan menuntut dari diri aku, kecuali aku tidak bekerja,” tegasnya.
Sebelumnya, Depe menguak salah satu penyebab rumah tangganya sering cekcok karena campur tangan pihak ketiga. “Berantem (sama suami) karena omongan ibu mertua. Ini dari hati aku, ini sudah berlalu dan aku sudah minta maaf sama Ibu mertua. ‘Gua sudah menerima anak kamu apa adanya, tidak menuntut anak kamu ngasih duit, enggak perlu. Gua cuma butuh anak kamu setia sama aku, aku butuh anak kamu baik dengan aku menyayangi dengan tulus’,” sebutnya.
“Kan hampir 4 tahun ini Dewi memendam. Kalau ada ada masalah dibicarakan berdua, jangan sampai pihak ketiga ikut campur. Tapi di sini kenapa pihak ketiga selalu ikut campur, makanya tahun keempat gua muntah (meledak-ledak), gua enggak bisa diginiin. Kenapa ada masalah ngomongnya ke pembantu, enggak benar etikanya begitu,” tandasnya.
“Aku enggak suka ibu mertua nangis-nangis di pembantu. Aku enggak suka, kesel ibu mertua nangis sama pembantu. Memang anaknya diapain sma gue, Mak? Justru sama gue anak Mami senang, diberi kasih sayang,” jelasnya. (nin/pojoksatu/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: