ABG Mabuk Lem, Ditegur Polisi Malah Todongkan Badik
Aksi Anak Baru Gede (ABG) berinisial AN (22) ini tak pantas ditiru. Remaja ini tiba-tiba berbuat nekat mengejar polisi sambil membawa senjata tajam jenis badik.
Awalnya petugas datang dan menegur dia yang sedang mabuk lem. Usai dinasehati, dia tidak terima dan menodong polisi dengan badik.
Beruntung ada warga sekitar dan peristiwa yang mengancam jiwa itu pun bisa diredam.
Dikutip dari JPNN, sekarang AN sudah diamankan di Mapolsek Nunukan.
Kasubbag Humas Polres Nunukan Iptu M. Karyadi mengatakan, awal kejadian dikejarnya personel Sabhara itu saat pulang dari tugas. Kemudian petugas melihat AN sedang menghisap lem di Jalan Pangkalan H. Muktar, Nunukan Timur, dan lantas ditegur.
“Anggota (polisi) memberikan nasihat. Dia mengatakan dek kamu jangan seperti itu, nanti dilihat anak-anak lainnya di sini, tidak bagus. Setelah dinasehati yang bersangkutan ini seperti tidak terima,” ujar Karyadi ketika dikonfirmasi radarkaltara.
AN bahkan melontarkan kata yang tidak senonoh kepada personel Sabhara tersebut. Setelah didekati personel Sabhara, lanjut Karyadi, AN mengeluarkan sajam jenis badik hingga akhirnya personel Sabhara tersebut lari. Bahkan sampai terperosok di parit.
Melihat kejadian itu, warga sekitar langsung membantu personel Sabhara hingga berhasil mengamankan sajam AN.
“Warga lantas menghubungi polisi, setelah personel polsek tiba di TKP, pelaku akhirnya diamankan setelah sebelumnya diketahui sempat melarikan diri,” tambah Karyadi.
Atas kejadian ini, Karyadi mengimbau masyarakat agar menjaga situasi Kamtibmas. Jangan sampai kejadian tersebut terulang kembali. Tindakan melawan petugas atau pemerintah apalagi yang sedang menjalankan tugas, bahkan mengancam dengan senjata tajam kepada petugas, bisa dijerat Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 51 dengan ancaman pidana hukuman penjara selama 12 tahun. (raw/ash/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: