Korban Intip Payudara dan Pelaku Saling Kenal, Polisi: Didasari Rasa Suka salah Satu Pelaku
Starbucks sendiri sudah angkat suara terkait hal ini. Mereka meminta maaf dan menyatakan sudah memberhentikan pelaku dari pekerjaanya.
PT Sari Coffee Indonesia yang menaungi merek Starbucks Indonesia kemudian langsung memberikan pernyataan. Senior GM PR and Communications PT Sari Coffee Indonesia Andrea Siahaan, mengatakan pihaknya menyesalkan ada pegawainya melakukan tindakan tidak terpuji.
Dikatakannya, hal itu merupakan perilaku di luar norma Starbucks yang sangat dijunjung perusahaan kedai kopi tersebut. "Di mana kami berharap setiap pelanggan di seluruh gerai kami merasa nyaman dan aman," ujarnyadalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/7) lalu.
Dia pun berjanji menyikapi kejadian tersebut dengan serius. Perusahaan pun telah mengambil langkah tegas dengan memberhentikan karyawan tersebut.
"Kami memastikan bahwa individu yang bersangkutan sudah tidak bekerja lagi bersama PT Sari Coffee Indonesia," tegasnya.
Sebelumnya, warganet dihebohkan dengan beredarnya video berdurasi 13 detik yang memperlihatkan oknum pegawai Starbucks yang mengintip bagian sensitif dari salah seorang pelanggan wanita lewat sorotan rekaman CCTV.
Pihak kepolisian kemudian menindaklanjuti video viral tersebut dan menemui pihak Starbucks di Gedung Sahid Sudirman Center. Berdasarkan keterangan dari pihak manajemen, peristiwa itu diketahui terjadi di Starbucks Sunter Mall Jakarta Utara pada 1 Juli 2020.
Dari hasil penelusuran Polsek Metro Tanah Abang Jakarta Pusat, diketahui peristiwa itu terjadi di gerai Starbucks yang ada di Sunter Mall, Jakarta Utara (Jakut). (gw/zul/fin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: