Mobil Klinik Indosat Ooredoo Beri Bantuan Kesehatan Gratis Korban Banjir Rob Pekalongan
Pemerintah Kota Pekalongan telah mengeluarkan status tanggap darurat banjir rob sejak 4 sampai 17 Juni 2020 menyusul pasangnya air laut di pantai utara yang melanda Kota Pekalongan.
Bencana ini berdampak pada 7000 warga dimana ratusan orang diantaranya harus terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Sejalan dengan UN Sustainable Development Goals nomor 3, Indosat Ooredoo melalui program CSR Mobil Klinik bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan pelayanan kesehatan dan pengobatan gratis, paket makanan siap saji, serta bantuan telekomunikasi bagi masyarakat terdampak di lokasi pengungsian.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Pekalongan HM. Saelany Machfudz SE di Universitas Pekalongan pada Senin, 8 Juni 2020.
Head of Regional Central & West Java Swandi Tjia mengatakan, pihaknya sangat prihatin atas bencana rob yang melanda masyarakat Kota Pekalongan, terlebih di masa pandemi Covid-19 ini.
"Sebagai tanggung jawab sosial perusahaan, kami menurunkan mobil klinik ke lokasi pengungsian untuk memberikan bantuan demi meringankan derita mereka yang terdampak. Kami berharap semoga kondisi segera pulih agar masyarakat dapat kembali ke rumah dan melakukan aktivitas seperti sedia kala,”
ungkapnya.
Mobil Klinik Indosat Ooredoo beroperasi di wilayah Slamaran, Kelurahan Krapyak Lor, Universitas Pekalongan, Desa Degayu, Meduri Tirto, dan Salam Manis Pekalongan sejak 7 sampai 9 Juni 2020 untuk memberikan paket bantuan kepada lebih dari 1.400 warga masyarakat yang terdampak banjir rob. (*/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: