Rob Meluas, 3.570 Hektare Tambak di Brebes Terendam

Ribuan hektare (ha) lahan tambak di Kabupaten Brebes terdampak banjir rob, Rabu (3/6) kemarin. Dari data Dinas Perikanan sebanyak 3.570 ha di beberapa desa di lima kecamatan terdampak akibat banjir rob.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Brebes Gatot Rudiono melalui Kepala Bidang Perikanan Tangkap Iskandar Agung membenarkan, dari data yang masuk hinga Rabu petang ada 3.570 ha lahan pertambakan yang terendam banjir rob. Jumlah tersebut bisa saja terus bertambah lantaran rob kali ini cukup besar.

"Kalau data yang masuk, hingga saat ini baru ada 3.570 ha lahan tambak yang tersampak akibat banjir rob ini," terangnya.

Dijelaskannya, 3.570 ha lahan tambak yang terdampak banjir rob tersebar sibeberapa desa. Diantaranya, di Kecamatan Brebes seperti di Desa Randusanga Wetan kurang lebih 400 ha, Desa Randusanga Kulon, 1.130 ha, Limbangan Wetan, 50 ha, Kaliwlingi, 196 ha, Kaligangsa Wetan 35 ha, Kedunguter 20 ha.

Di Kecamatan Wanasari tepatnya di Desa Sawojajar 700 ha. Di Kecamatan Bulakamba yakni di Desa Bangsri 55 ha, Grinting, 70 ha, Desa Pulogadung 100 ha. Di Kecamatan Losari tepatnya di Desa Prapag Kidul 150 ha, Prapag Lor 195 ha, Karangdempel 244 ha, Limbangan 50 ha, Kecipir 100 ha. Dan di Kecamatan Tanjung tepatnya di Sesa Krakahan ada 75 ha yang terdampak banjir rob.

"Tidak hanya tambak, sejumlah pemukiman warga juga ikut terdampak akibat banjir rob yang cukup tinggi ini," terangnya.

Terpisah, salah satu korban banjir rob di Desa Kalilingi, Kecamatan Brebes Abdul Kamid mengatakan, di wilayahnya banjir rob selain menerjang pertambakan juga merendam ratusan rumah. Menurutnya, akibat rob itu, sedikitnya 300 KK rumahnya terendam akibat banjir rob kali ini.

"Kurang lebih ada 300 KK rumahnya yang terendam banjir rob. Dan ketinggiannya mencapai 50 centimeter (cm)," singkatnya. (ded/zul)

Sumber: