BWF Rilis Aturan Baru untuk Lolos Olimpiade

BWF Rilis Aturan Baru untuk Lolos Olimpiade

Federasi bulu tangkis dunia (BWF) membuat aturan baru untuk Kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Perubahan aturan tersebut, menyusul tertundanya sejumlah turnamen, akibat pandemi virus corona (Covid-19).

Sekretaris Jenderal BWF, Thomas Lund menjelaskan, bahwa nantinya para pebulu tangkis baru bisa mengumpulkan poin Kualifikasi mulai 2021. Dengan demikian, poin di sisa turnamen yang dijadwalkan ulang tahun ini tidak akan masuk perhitungan kualifikasi

"Kami merasa ini solusi yang adil untuk seluruh atlet dan akan menjadi prioritas utama kami untuk melanjutkan turnamen," kata Thomas, melansir situs resmi BWF, Sabtu (30/5) kemarin.

BWF sendiri, akan memulai Kualifikasi Olimpiade pada awal 2021. Kualifikasi akan berlangsung sejak pekan pertama tahun depan hingga pekan ke-17.

"Walau kami melanjutkan turnamen internasional pada akhir 2020, kami memutuskan untuk melanjutkan proses Kualifikasi Olimpiade dan Paralimpiade pada 2021," ujarnya.

Namun, kata Thomas, BWF tetap mempertahankan poin dan peringkat pebulu tangkis selama periode Kualifikasi sebelumnya. Saat ini BWF masih mencari solusi membuka kembali peringkat dunia yang sedang dibekukan.

"Agar menghindari penurunan poin dari turnamen sebelumnya. BWF pun sedang mempertimbangkan prosedur baru menjadi tuan rumah turnamen dengan prosedur yang aman," terangnya.

Selain itu, BWF juga membuat kebijakan pemberian poin kepada pebulu tangkis Tiongkok dan Hong Kong. Poin diberikan kepada kedua wakil negara tersebut di Badminton Asia Team Championship 2020.

"Sebab, mereka tidak berpartisipasi karena kebijakan pembatasan perjalanan dari Filipina selaku tuan rumah," pungkasnya.

Aturan baru BWF itu pun telah mendapatkan persetujuan Komite Olimpiade Dunia (IOC) dan Komite Paralimpiade Dunia (IPC). (der/zul/fin)

Sumber: