Mengungkap Mitos Candi Bratawali di Tegal, Warisan Hindu Kuno yang Tersembunyi
Temukan sejarah tersembunyi Candi Bratawali di Tegal, peninggalan Hindu kuno yang nyaris hilang dari catatan sejarah.--
Radartegal.com - Mitos Candi Bratawali di Tegal masih menjadi teka-teki yang menarik untuk dipecahkan. Candi ini diyakini sebagai peninggalan Hindu kuno yang menyimpan banyak cerita sejarah.
Penemuan Candi Bratawali terjadi secara tidak sengaja pada tahun 2011, ketika seorang warga menemukan struktur batu bata kuno di pekarangannya. Mitos Candi Bratawali di Tegal pun mulai menarik perhatian para arkeolog.
Candi Bratawali dibangun dengan batu bata merah berukuran besar tanpa menggunakan perekat. Mitos Candi Bratawali di Tegal semakin menarik karena materialnya tetap bertahan meski telah berusia ratusan tahun.
Meski hanya tersisa pondasi setinggi 15 cm, candi ini memiliki luas 8,2 x 8,2 meter. Mitos Candi Bratawali di Tegal juga berkaitan dengan ketahanan strukturnya yang masih utuh hingga kini.
BACA JUGA: Mitos Alas Purwo di Banyuwangi yang Bikin Merinding, Konon Ada Kutukan dan Panggilan Suara Gaib
BACA JUGA: 5 Mitos Burung Perkutut Jawa dan Asal Muasalnya, Dipercaya Bawa Rezeki
Keberadaan Candi Bratawali sempat tidak diketahui oleh masyarakat sekitar. Mitos Candi Bratawali di Tegal berkembang karena minimnya informasi sebelum penemuannya.
Bahkan para sesepuh desa pun tidak menyadari adanya candi ini. Mitos Candi Bratawali di Tegal semakin kuat karena masyarakat lebih mengenalnya sebagai "Bata Wali."
Lokasi Candi Bratawali mudah dijangkau dari jalan raya Tegal-Purwokerto. Mitos Candi Bratawali di Tegal membuatnya menjadi destinasi menarik bagi pecinta sejarah.
Pengunjung bisa menggunakan becak atau ojek dari gerbang desa untuk mencapai situs ini. Mitos Candi Bratawali di Tegal juga menambah pesona kunjungan dengan nuansa mistis dan sejarahnya.
BACA JUGA: Mitos Larangan Mandi di Sungai Serayu, Masyarakat Banyumas Percaya Hal Ini
BACA JUGA: Mitos Penamaan Sungai Serayu di Banyumas, Berasal dari Kata Sira Ayu
Keunikan arsitektur Candi Bratawali
Candi ini dibangun dengan teknik yang sangat maju pada masanya. Batu bata merah berukuran 30 x 20 x 10 cm disusun tanpa perekat, namun tetap kokoh. Arsitekturnya menunjukkan keahlian masyarakat zaman dahulu dalam membangun struktur yang tahan lama.
Selain itu, material yang digunakan memiliki kualitas tinggi. Batu-batu tersebut tidak mengalami perubahan bentuk meski terpapar cuaca selama berabad-abad. Hal ini menjadi bukti bahwa teknologi pembangunan masa lalu sangatlah canggih.
Misteri yang masih belum terpecahkan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


