60 Hari Lunas? 7 Langkah Jitu Bebas dari Jeratan Utang Riba

Cara lain adalah metode debt avalanche, yakni melunasi utang dengan bunga tertinggi lebih dulu agar mengurangi beban keuangan dalam jangka panjang.

3. Mengadopsi Gaya Hidup Sederhana dan Hemat

Pengelolaan keuangan yang buruk sering kali menjadi penyebab utama seseorang terjebak dalam utang riba. Untuk keluar dari situasi ini, mulailah menerapkan gaya hidup sederhana dengan mengurangi pengeluaran yang tidak penting.

Misalnya, kurangi makan di luar, berhenti membeli barang konsumtif yang tidak diperlukan, dan alokasikan lebih banyak dana untuk pembayaran utang.

BACA JUGA: Punya Tunggakan, Apakah DC Pinjol Tagih Utang saat Ramadan? Simak Dulu Penjelasan Ini

BACA JUGA: Mau Rp5 Juta Tanpa Harus Pinjol? Coba 5 Cara Ini Dijamin Cuan Anti Ngutang

Menurut penelitian dari Harvard Business Review, orang yang bisa mengontrol gaya hidup konsumtif lebih cenderung memiliki kestabilan finansial yang lebih baik.

4. Menjual Aset yang Tidak Terpakai

Jika memiliki aset yang dapat dijual, seperti kendaraan, perhiasan, atau barang elektronik yang jarang digunakan, pertimbangkan untuk menjualnya guna membayar utang lebih cepat.

Jika Anda memiliki properti atau kendaraan yang masih dalam cicilan, Anda juga bisa mempertimbangkan take over kredit kepada pihak lain yang berminat. Cara ini dapat membantu Anda mengurangi beban utang dengan lebih cepat dan menghindari biaya bunga tambahan.

5. Meningkatkan Penghasilan dengan Pekerjaan Sampingan

Mencari sumber pendapatan tambahan adalah strategi cerdas untuk mempercepat pelunasan utang. Anda bisa mencoba pekerjaan sampingan seperti freelance, bisnis kecil-kecilan, atau investasi kecil yang tidak melibatkan riba.

BACA JUGA: Bukan Pinjol, Begini Cara Dapat Rp5 Juta Sebulan di Rumah Tanpa Ngutang

BACA JUGA: 5 Kiat Mulai Usaha Sendiri Tanpa Ngutang Pinjol atau KUR Ratusan Juta, Bisa Kok!

Sebuah studi dari McKinsey & Company menunjukkan bahwa memiliki lebih dari satu sumber pendapatan dapat meningkatkan kestabilan finansial seseorang, terutama dalam menghadapi situasi darurat.

6. Membayar Angsuran Tepat Waktu

Keterlambatan dalam membayar angsuran bisa membuat beban utang semakin berat karena adanya denda dan bunga tambahan. Oleh karena itu, pastikan untuk membayar angsuran tepat waktu sesuai dengan kesepakatan awal.

Agar lebih disiplin, buatlah perencanaan keuangan yang detail dan sisihkan dana khusus untuk membayar cicilan. Menurut laporan dari Bank Indonesia, banyaknya kasus gagal bayar sering kali disebabkan oleh kurangnya disiplin dalam mengelola pembayaran angsuran.

7. Berdoa dan Meminta Kemudahan dari Allah SWT

Sumber: