Sebelumnya, derasnya hujan yang mengguyur kawasan Gunung Slamet sempat berubah menjadi mimpi buruk bagi destinasi wisata andalan Kabupaten Tegal.
Kawasan Pancuran 13 Guci Tegal diterjang banjir bandang yang membawa material berat hingga menimbun sejumlah kolam pemandian.
BACA JUGA:Anugerah Kebudayaan Indonesia 2025: Kampung Seni Tegal Raih Penghargaan Kategori Pelopor
Tak hanya kolam yang terdampak, ikon Tugu Guci juga dilaporkan roboh seketika diterjang arus deras.
Selain itu, rusaknya pipa distribusi air panas menyebabkan pasokan air ke hotel dan penginapan terhenti sementara, tepat di saat Guci bersiap memasuki musim liburan.
Kini, dengan kondisi yang telah kembali normal dan langkah penanganan yang cepat, kawasan wisata Guci Tegal dipastikan aman untuk pengunjung. Harapan besar pun kembali tumbuh agar denyut pariwisata dan ekonomi masyarakat sekitar tetap bergeliat di tengah momen libur panjang akhir tahun.