Destinasi ini merupakan tempat peristirahatan para pendiri Mataram Islam, seperti Panembahan Senopati. Pengunjung diwajibkan mengenakan pakaian adat Jawa sebelum memasuki area makam, memberikan pengalaman unik sekaligus edukatif.
Di sini, Anda bisa merasakan suasana sakral serta mengenal lebih dekat sejarah kerajaan besar yang pernah menguasai Tanah Jawa.
BACA JUGA: 8 Penginapan Syariah Favorit di Jogja yang Nyaman dan Ramah Keluarga
BACA JUGA: Rekomendasi 8 Spot Sunrise Terbaik di Jogja, dari Bukit hingga Pantai
5. Makam Imogiri
Terletak di puncak bukit dengan ratusan anak tangga, Makam Imogiri memiliki daya tarik tersendiri. Kompleks makam ini merupakan tempat dimakamkannya raja-raja Kesultanan Yogyakarta dan Surakarta.
Selain nuansa spiritual, pemandangannya yang indah juga membuat lokasi ini cocok untuk wisata religi sekaligus wisata alam ringan.
6. Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus Ganjuran
Gereja Ganjuran adalah gereja Katolik yang mengadopsi arsitektur Jawa, lengkap dengan candi kecil sebagai tempat berdoa. Nuansa Jawa yang kental serta suasana teduh membuat gereja ini selalu ramai dikunjungi, baik untuk ibadah maupun wisata religi lintas agama.
7. Sendang Sono
Sendang Sono dikenal sebagai salah satu tempat ziarah Katolik tertua di DIY. Terletak di kawasan hijau dan sunyi, tempat ini dijuluki sebagai “Lourdes-nya Indonesia”.
Pengunjung dapat menikmati suasana meditatif sambil berjalan di antara pepohonan rindang dan aliran air yang tenang.
BACA JUGA: 8 Tempat Makan Kuliner Kaki Lima di Jogja yang Selalu Ramai Pengunjung
BACA JUGA: Bukit Panguk Kediwung, Spot Sunrise Tercantik di Jogja yang Wajib Dikunjungi
8. Pura Vai kuntha Vyomantara
Pura ini menjadi pusat kegiatan umat Hindu di Yogyakarta. Dengan bangunan megah dan area yang luas, Pura Vaikuntha Vyomantara sering digunakan untuk perayaan besar seperti Galungan dan Kuningan. Banyak wisatawan datang untuk mengenal budaya Hindu dari dekat.
9. Pura Giri Natha Banguntapan
Selain pura utama, ada pula Pura Giri Natha yang tidak kalah menarik. Letaknya di Bantul dan sering dijadikan lokasi upacara keagamaan. Arsitektur khas Bali yang elegan membuatnya menjadi spot foto menarik sekaligus tempat meditasi.
10. Klenteng Fuk Ling Miau
Klenteng ini adalah salah satu klenteng tertua di Yogyakarta. Arsitektur warna merah menyala dan ornamen naga memberikan nuansa budaya Tionghoa yang kental.
Banyak wisatawan mengunjungi tempat ini untuk berdoa, berwisata budaya, atau sekadar menikmati keindahan arsitektur khas Tionghoa.
BACA JUGA: 10 Kafe Kalcer di Jogja Paling Hits 2025, Nongkrong Estetik dan Nyaman untuk Anak Muda