Radartegal.com - Di tengah meningkatnya tren kendaraan ramah lingkungan di Indonesia, motor listrik Polytron hadir sebagai pemain lokal yang serius menggarap pasar motor listrik.
Melalui dua produk andalannya, motor listrik Polytron Fox-S dan Polytron Fox-R, perusahaan elektronik asal Kudus, Jawa Tengah ini menawarkan solusi kendaraan ramah lingkungan dengan harga yang relatif terjangkau.
Terutama bagi masyarakat urban yang menginginkan kendaraan praktis dan hemat biaya operasional. Berikut daftar motor listrik Polytron yang bisa Anda pertimbangkan.
Harga motor listrik Polytron
Salah satu daya tarik utama dari motor listrik Polytron adalah harga jualnya yang bersahabat. Berdasarkan data harga terbaru tahun 2025, berikut adalah rincian harga kedua model setelah mendapatkan subsidi dari Polytron sebesar Rp5 juta.
BACA JUGA: Gak Percaya? Motor Listrik Ramah Lingkungan Ini Bisa Tempuh Jakarta-Bandung Sekali Charge
BACA JUGA: 7 Tips Perjalanan Jauh dengan Motor Listrik, Awas Mesin Mati di Jalan
Polytron Fox-S
- Rp11.500.000 (Jabodetabek, Banten, Jawa Tengah, dan Yogyakarta)
- Rp12.000.000 (Jawa Barat dan Jawa Timur)
- Rp12.500.000 (Bali)
Polytron Fox-R
- Rp13.500.000 (Jabodetabek, Banten, Jawa Tengah, dan Yogyakarta)
- Rp14.000.000 (Jawa Barat dan Jawa Timur)
- Rp14.500.000 (Bali).
Harga tersebut sudah termasuk potongan dari subsidi internal Polytron, tanpa perlu menunggu subsidi pemerintah.
Di beberapa platform e-commerce, harga on-the-road (OTR) untuk Polytron Fox-R bisa mencapai antara Rp15,6 juta hingga Rp16,5 juta, tergantung wilayah distribusinya.
BACA JUGA: Keunggulan Motor Listrik Honda Terbaru 2025, Pilihan Kawula Muda
BACA JUGA: Daftar Motor Listrik di Bawah 10 Juta, Murah, Ramah Lingkungan, dan Layak Dimiliki
Solusi Inovatif
Polytron menawarkan pendekatan berbeda untuk menekan harga jual produknya, yakni dengan skema sewa baterai. Dalam program ini, konsumen hanya membeli unit kendaraan tanpa baterai dan menyewa baterainya dengan harga tetap per bulan:
Model sewa ini memberikan keuntungan jangka panjang, terutama karena baterai adalah komponen paling mahal dalam kendaraan listrik.
Dengan sistem sewa, konsumen tidak perlu khawatir soal performa baterai yang menurun atau biaya penggantian di masa depan.
Menurut situs resmi Polytron EV, sistem ini juga memastikan layanan after-sales lebih mudah, karena kerusakan baterai akan langsung diganti tanpa biaya tambahan selama masa sewa aktif.