SLAWI, radartegal.com - Digelar selama 2 hari di Cirebon, Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPTK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Tegal menggelar kegiatan peningkatan kompetensi pengawas sekolah melalui pelatihan character buliding.
Kegiatan tersebut diisi narasumber Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat serta Sekretaris Daerah.
Menurut Plt Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Satiyo SPd MM, dalam paparannya di kegiatan tersebut, Asisten I Dra Suspriyanti MM menyorot soal peran pengawas sekolah dalam karakter.
"Menurutnya peran pengawas sekolah sebagai pandamping satuan pendidikan, mempercepat transformasi satuan pendidikan untuk memperbaiki kondisi pendidikan di Indonesia," ungkapnya, Sabtu, 23 November 2024.
BACA JUGA: Perdana, Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Gelar Festival Bahasa Sastra dan Literasi
BACA JUGA: Unggul di Final, Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Juara I Tenis Meja HUT Korpri ke-53
Suspriyanti juga menyatakan bahwa peran pengawas dalam penguatan program pendidikan karakter dilakukan melalui pembiasaan, kebiasaan, kepribadian, dan peradaban.
"Peran pengawas menyukseskan program kebiasaan anak Indonesia yaitu bangun pagi, beribadah, berolahraga, gemar belajar, makanan sehat dan bergizi, bermasyarakat, dan tidur cepat," urainya.
Sementara itu, Sekda Amir Makhmud mengurai tentang tantangan dalam optimalisasi peran pengawas di Kabupaten Tegal. Hal ini seperti kurangnya SDM, pelatihan, dan dukungan dari pihak terkait.
Dia memandang bahwa ini akan berdampak pada kualitas pengawasan yang dilakukan, dan pada akhirnya pada mutu pendidikan.
BACA JUGA: Menang, Tim Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Juara I Lomba Voli HUT Korpri ke-53
BACA JUGA: Baru 10 Persen, Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Dorong KWK Salurkan Zakat Lewat Baznas
"Ada beberapa strategi untuk meningkatkan mutu pendidikan. Di antaranya melalui pelatihan berkala bagi pengawas, peningkatan komunikasi antara pengawas dengan guru, serta penerapan teknologi untuk memonitor perkembangan pendidikan secara lebih efektif," ungkapnya.
Amir juga menyatakan bahwa optimalisasi peran pengawas sekolah di Kabupaten Tegal adalah kunci untuk meningkatkan mutu pendidikan.
"Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari semua pihak, diharapkan pendidikan di daerah ini dapat berkembang dan menghasilkan generasi yang berkualitas," tandasnya. (ADV)