BACA JUGA: 6 Tips Merawat Motor Honda PCX 160, Solusi Agar Tetap Nyaman Digunakan dan Performa Terjaga
3. Jangan biarkan bensin habis
Jangan sampai motor matic anda berhenti di tengah jalan karena bensin habis, karena hal ini bisa merusak mesin motor.
Apalagi jika motor matic anda menggunakan sistem injeksi.
Anda harus selalu memastikan bahwa bensin motor matic anda tidak sampai menunjukkan indikator E pada speedometer dan sebaiknya selalu mengisi bensin sampai penuh untuk mencegah hal ini terjadi.
4. Periksa kondisi vanbelt dan roler
Memeriksa kondisi vanbelt dan roler adalah hal yang tidak boleh diabaikan oleh pemilik motor matic.
BACA JUGA: Bisa Boncos Jika Dilupakan, Begini Cara Hemat Merawat Motor dengan Baik
BACA JUGA: Cara Merawat Motor yang Baik Setelah Dipakai Mudik Lebaran, Berikut Ini Langkah-langkahnya
Vanbelt dan roler adalah komponen yang terbuat dari karet yang bisa putus di tengah jalan jika kondisinya sudah buruk. Hal ini akan menyebabkan motor matic anda tidak bisa berjalan lagi.
Jika anda harus mengganti vanbelt dan roler, sebaiknya anda menggunakan suku cadang yang original agar motor matic anda lebih terjamin kualitas dan ketahanannya.
5. Perawatan baterai (AKI)
Banyak pengguna motor matic yang pernah mengalami mati baterai (AKI) tanpa sebab yang jelas. Hal ini bisa mengurangi daya motor dan juga membuat lampu menjadi redup.
Yang paling menyebalkan adalah jika baterai mati, anda harus menghidupkan motor dengan menggunakan kick starter yang membutuhkan tenaga ekstra.
Untuk itu, anda disarankan untuk mengganti baterai setiap 7 sampai 8 bulan setelah penggantian terakhir.
6. Servis rutin di bengkel resmi