BREBES, radartegal.id - Anggota Komisi III DPRD Brebes Waraskahyanti bersama Pemkab Brebes serius melakukan penanganan masalah kawasan kumuh dan rumah tidak layak huni. Apalagi, Pemkab Brebes mealui Dinperwaskim menargetkan pengentasan 940 RTLH bisa tertangania.
"Tujuan dari pengentasan Kemiskinan adalah dengan penyelesaian masalah kawasan kumuh dan rumah tidak layak, inilah yang menjadi konsen kita semua baik legislatif dan eksekutif untuk berupaya menghapus kemiskinan ekstrim. Sehingga muncul upaya dalam melakukan pengentasan Kemiskinan, misalnya dengan melakukan kerjasama dengan berbagai pihak. Baik dari Pemkab, Propinsi, Pusat, TNI," ujarnya. Karenanya, dia berharap adanya program RTLH ini diharapkan bisa membantu masyarakat kurang mampu dalam mendapatkan rumah layak huni. "Adanya program RTLH ini diharapkan bisa membantu warga dalam mendapatkan rumah layak huni," terangnya. Diberitakan sebelumnya, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Brebes, menargetkan penuntasan 940 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Pengentasan itu, pihaknya mengalokasikan anggaran senilai Rp17.195.000.000 dalam mengentaskan Program Penanganan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim 2024. BACA JUGA: Pansus DPRD Sumedang Studi Banding ke DPRD Brebes BACA JUGA: Bahaya Peredaran Obat Terlarang, Anggota DPRD Brebes: Sudah Menyasar ke Kalangan Siswa Alokasi anggaran tersebut bersumber dari berbagai sumber. Diantaranya, Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp12.380.000.000 dan APBD Pemkab Brebes senilai Rp4.815.000.000. Pelaksana Tugas Kepala Dinperwaskim melalui Subkor Bidang Perumahan Rakyat dan Swadaya Irfanuddin kepada wartawan mengatakan, total alokasi anggaran untuk RTLH secara global terbagi menjadi dua. Yakni, sebanyak 619 unit rumah dengan bantuan sebesar Rp20 juta per unit rumah dari Bankeu Pemprov Jateng. Sedangkan, untuk RTLH yang bersumber dari APBD Pemkab Brebes untuk 321 unit dengan alokasi Rp15 juta. "Sesuai program strategis, P3KE masih menjadi prioritas untuk menuntaskan perbaikan total 940 RTLH. Sifatnya, dana stimulan dari Bankeu Pemprov Jateng Rp 20 juta dan APBD Pemkab Brebes Rp 15 juta," ungkapnya. Dia menjelaskan, hingga pertengahan tahun ini sudah berjalan 125 unit RTLH yang sudah ditangani dari Bankeu Pemprov Jateng. Untuk teknis penyalurannya, kata dia, bantuan langsung dikelola Pemdes yang harus meng-upload kelengkapan dokumen di aplikasi Simperum. Kemudian, divalidasi Dinperwaskim karena sebagai fasilitator untuk proses verifikasi. BACA JUGA: Jelang PPDB, Anggota DPRD Brebes Minta Pemkab Lakukan Ini BACA JUGA: 4 Anggota DPRD Brebes Ikut Daftar Penjaringan Cabup-Cawabup "Untuk realisasi yang sudah clear total, sebanyak 68 unit dan ditransfer ke kas desa. Sedangkan, sisanya akan direalisasikan bertahap hingga akhir 2024 mendatang," jelasnya. Irfanuddin menuturkan, selain fokus menuntaskan RTLH sebagai Program Penanganan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Program tuku lemah olih umah juga terus digulirkan. Prioritasnya, di wilayah rawan bencana seperti Desa Bumiayu Kecamatan Bumiayu. Tapi lokasi pembangunannya, di Desa Pruwatan untuk 19 unit. Jumlah tersebut, berdasarkan hasil verifikasi dan validasi data dari usulan total sebanyak 36 unit. "Untuk program tuku lemah olih umah, syaratnya warga yang akan membeli tanah harus secara swadaya. Kemudian, akan mendapat bantuan stimulan senilai Rp 40 juta dalam bentuk material dengan tipe rumah 36," pungkanya.Anggota Komisi III DPRD Dukung Penuh Pengentasan Kawasan Kumuh di Brebes
Selasa 02-07-2024,19:19 WIB
Reporter : Dedi Sulastro
Editor : Teguh Mujiarto
Tags : #rtlh di brebes
#kawasan kumuh
#kabupaten brebes
#dukung pengentasan
#dprd brebes
#brebes hari ini
#brebes
#anggota dewan brebes
Kategori :
Terkait
Kamis 26-12-2024,20:00 WIB
Intip 3 Wisata Alam di Brebes Cocok Buat Liburan Nataru
Kamis 26-12-2024,16:57 WIB
Diguyur Hujan, 5 Titik di Jalan Tambakserang-Bantarkawung Brebes Longsor
Rabu 25-12-2024,15:33 WIB
Korban Longsor di Salem Brebes Dapat Bantuan Berobat Gratis
Selasa 24-12-2024,13:45 WIB
Pembunuhan Wanita di Brebes Direka Ulang, Paman dan Keponakan Peragakan 22 Adegan
Senin 23-12-2024,19:32 WIB
Puncak Arus Mudik Libur Nataru Terjadi Pada Lusa
Terpopuler
Jumat 27-12-2024,06:16 WIB
BREAKING NEWS! Sejumlah Kapal di Pelabuhan Tegal Terbakar
Jumat 27-12-2024,11:30 WIB
5 Kasus Kebakaran Kapal Nelayan Terparah di Indonesia, Tegal Jadi yang Paling Disorot
Kamis 26-12-2024,20:56 WIB
Mengenal Pemandian Air Panas di Paguyangan Brebes, Padukan Rekreasi dan Terapi Kesehatan
Jumat 27-12-2024,05:29 WIB
Pemalang Kota Ikhlas: Sejarah Budaya dan Tradisi Ini Masih Lestari Hingga Kini
Jumat 27-12-2024,11:10 WIB
Mengenal Lebih Dekat Pelabuhan Pelindo Tegal yang Terbakar: Sejarah, Fungsi, dan Fasilitasnya
Terkini
Jumat 27-12-2024,15:45 WIB
Rekomendasi Nongkrong Asyik di Kafe Instagramable di Tegal, Cocok untuk Akhir Pekan
Jumat 27-12-2024,15:30 WIB
5 Rekomendasi Tempat Wisata Kuliner di Solo yang Wajib Kamu Kunjungi
Jumat 27-12-2024,15:22 WIB
5 Tempat Belajar Batik Khas Pekalongan yang Bisa Dikunjungi Wisatawan
Jumat 27-12-2024,15:05 WIB
5 Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Pekan di Bogor yang Dekat dengan Alam
Jumat 27-12-2024,14:46 WIB